MOMENTUM, Bandarlampung--Bakal pasangan calon kepala daerah (bapaslonkada) Bandarlampung Firmansyah Y Alfian – Bustomi Rosadi mendukung wacana penundaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 yang digulirkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Sebaiknya ditunda. Dana Pilkada bisa dialihkan untuk membantu penanganan wabah virus corona. Apalagi saat ini, di Provinsi Lampung sendiri sudah ada tiga warga dinyatakan positif terjangkit corona,” kata bakal calon Walikota Bandarlampung Firmansyah melalui pesan whatsapp yang diterima harianmomentum.com, Minggu (29-3-2020).
Rektor IIB Darmajaya itu juga berharap, kepala daerah dapat mengalihkan anggaran untuk pembangunan infrastruktur (proyek) guna penanganan wabah corona di wilayahnya masing-masing. Termasuk di kota setempat. Namun hingga kini Firman belum melihat adanya kebijakan tersebut.
“Saya juga tidak mengerti kenapa belum berjalan. Apa menunggu banyak jatuh korban dulu,” ujar dia.
Selain itu, sambung dia, anggaran darurat bencana seharusnya juga bisa segera digulirkan untuk mengatasi serangan corona.
“Saya yakin warga Lampung, khususnya Bandarlampung sudah banyak yang terjangkit corona. Hanya saja, lambatnya penanganan hingga baru tiga yang dinyatakan positif,” kata Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Lampung itu.
Bang Firman —panggilan akrab Firmansyah— mengaku salut dengan
Pemerintah Daerah Makassar yang berani mengambil kebijakan sendiri untuk
melindungi warganya dalam menghadapi pandemi corona.
Editor: Harian Momentum