MOMENTUM, Bandarlampung--Warga yang membutuhkan transfusi darah tak pernah surut pada kondisi apa pun. Bahkan, persediaan darah bisa menurun akibat banyak warga mengurangi aktivitas di luar rumah selama pandemi Covid-19.
Hari Jadi ke-74 Tahun Bhayangkara dijadikan momentum bagi jajaran kepolisian di Provinsi Lampung untuk peduli terhadap sesama dengan melakukan donor darah.
Menurut Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto, sebenarnya donor darah sudah menjadi tradisi bagi kepolisian setiap memperingati Hari Bhayangkaran yang jatuh pada 1 Juli.
"Selama tiga hari digelar donor darah, mulai tanggal 16 hingga 18 Juni 2020," ujar Kapolda Lampung kepada harianmomentum.com, Rabu (17-6-2020).
Dia mejelaskan pentingnya menjaga stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Lampung, guna membantu kebutuhan darah pasien rumah sakit serta masyarakat dalam kondisi darurat.
"Per hari ini kami berhasil mengumpulkan 127 kantong darah berasal dari tiga peleton pendonor yang kita siapkan. Marinir satu pleton, Korem Gatam satu peleton dan Polda Lampung satu peleton," tambah Purwadi.
Kegiatan tersebut juga mendapat apresiasi dari Korem 043 Garuda Hitam Lampung Brigjen TNI Toto Jumariono. "Semoga kegiatan ini membantu persediaan darah di PMI Provinsi Lampung selama masa Pandemi Covid 19," harapnya.
Donor darah merupakan simbiosis mutualisme antara pendonor dengan penerima donor. Sebab, setiap tetes darah yang disumbangkan tidak hanya dapat memberikan kesempatan hidup bagi menerima, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonornya. (*)
Laporan: Rifat Arif.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum