Pedagang Bendera Mengeluh

img
Lapak pedagang bendera di Jalan P Emir M Noer, Sumuputri. Foto: acw

MOMENTUM, Bandarlampung--Pedagang bendera di Kota Bandarlampung mengeluh. Pendapatannya menurun, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Toni (25), pedangan bendera yang membuka lapak di Jalan P Emir M Noer, Sumurputri, Telukbetung Utara mengatakan, dia sudah membuka lapak jualannya sejak 1 Agustus 2020. Tepatnya di samping Kantor DPD Partai Demokrat Lampung.

“Tapi tahun ini beda dengan tahun kemarin. Sepi. Mungkin akibat ada virus corona ya,” kata Toni kepada harianmomentum.com sambil merapikan barang jualannya, Selasa (4-8-2020).

Toni tidak menyebut secara rinci pendapatannya di tahun lalu. Namun menurut warga Garut itu, tahun lalu di awal Agustus pembeli sangat ramai. “Tahun ini bisa dihitung berapa pembelinya, sepi mas,” keluhnya.

Meski begitu, Toni berharap esok atau lusa dagangannya bisa laris terjual. Sehingga ketika pulang ke Garut, dia bisa membawa cukup rezeki untuk keluarganya.

“Saya berdagang di sini paling dua minggu lebih. Habis ini pulang lagi ke Garut dengan kawan saya,” jelasnya.

Toni, adalah satu dari puluhan pedagang bendera di kota setempat. Menariknya, para pedagang bendera itu mayoritas berasal dari kota seberang.

“Banyak rombongan dari Garut yang dagang bendera di sini. Tapi kalau saya berdua kawan, yang lain beda rombongan,” tuturnya.

Hal senada disampaikan Nuy, pedagang bendera yang membuka lapak di Jalan Diponegoro, Kota Bandarlampung. Dia pun mengeluh, sudah beberapa hari buka lapak namun pembeli masih sepi.

"Tahun kemarin sih di awal Agustus begini sudah banyak yang beli. Beda dengan tahun ini,” katanya.

Sejak awal, penurunan pendapatan tersebut sudah diprediksi oleh warga Garut itu. “Maka kalau tahun lalu kami bawa sekitar 40 karungan, tapi tahun ini hanya 25 karung saja,” ungkapnya.

Menurut Nur, bedagang bendera di luar kota sudah menjadi kebiasaan dia dan rekan-rekannya di Garut. “Tiap tahun begini. Kami mah sudah biasa seperti ini,” ucapnya.(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra Widi






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos