MOMENTUM, Pringsewu--Satuan Lalu Lintas Polres Pringsewu, menyiapkan sistem rekayasa lalu lintas untuk mengatisipasi kemacetan pada malam pergantian tahun 2020-2021.
Selain itu, kepolisian juga akan menutup akses jalan menuju sejumlah lokasi yang biasa dijadikan sarana publik, seperti: kawasan rest area (tempat istirahat) di ruas Jalan Lintas Barat Sumatera, Pekon/Desa Wates, Kecamata Gadingrejo dan akses menuju kompleks perkantoran pemkab setempat.
"Rekayas lalu lintas ini untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan. Sekaligus mencegah agar tidak terjadi kerumunan warga. Terutama di kawasan ruang publik," kata Kasat Lantas Polres Pringsewu Iptu.Bima Alief Caesar, Kamis (31-12-2020).
Dia melanjutkan, persiapan rekayasa lalu lintas sudah dilakukan dengan pemasangan barikade barier di sepanjang rusa jalan Ahmad Yani. Mulai dari depan pusat perbelanjaan Multi M di Pekon Sidoharjo. hingga ke Mall Candra Pringsewu. Kemudian, di jalan Jendral Sudirman antara simpang empat pusat Pasar Pringsewu hingga Bank Mandiri.
Terpisah, Kabag Ops Polres Pringsewu AKP.Martono mengatakan, pihaknya menyiapkan 258 personel untuk pengamanan malam tahun baru. Para personel kepolisian itu akan ditempatkan pada 22 lokasi yang berpotensi terjadi keramaian.
"Untuk pengamanan ini, kami juga mendapat bantuan dari personel d TNI, Satpol-PP, Dishub dan mitra Kamtibmas lainya," kata AKP. Martono.
Penempatan personel tersebut, untuk mencegahkerumunan warga yang bisa memicu penularan covid-19.
"Sesuai Maklumat Kapolri Nomor:4 tahun 2020, sudah jelas menyatakan bahwa tidak ada keramaian dan kerumunan pada pergantian malam tahun baru. Karena itu, kami mempersiapkan untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan pada malam pergantian tahun nanti," terangnya.
Polres Pringsewu juga akan mengerahkan, tim untuk berpatroli ke sejumlah wilayah untuk menjaga keamanan dan mencegah terjadinya kerumunan warga.
"Kami di bantu petugas TNI juga akan melaksanak patroli ke sejumlah lokasi yang biasa menjadi pusat keramaian warga. Termasuk hotel-hotel dan tempat wisata," ungkapnya. (**)
Laporan: Sulistiyo
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum