Wasekjen: Musda PAN Kedepankan Prinsip Musyawarah Mufakat

img
Ilustrasi Partai Amanat Nasional. Foto: ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Meski pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) kabupaten/kota di Lampung dikomandoi oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP), namun prinsip musyawarah mufakat tetap dikedepankan dalam acara yang digelar secara virtual tersebut.

Hal itu ditegaskan oleh Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PAN Slamet Nur Achmad Effendy, Senin (4-1-2021). 

"Mengingat penyebaran virus covid 19 masih terus merebak, pelaksanaan Musda tetap masih dilangsungkan secara virtual dan mengikuti protokol kesehatan," kata Slamet.

Kendati pelaksanaan dipimpin oleh DPP PAN, sambung dia, formatur musda tidak mutlak ditetapkan oleh Ketua Umum Zulkifli Hasan ataupun DPP. Melainkan tetap mengedepankan prinsip musyawarah mufakat. 

"Musda tetap berlangsung di daerah masing-masing dan melibatkan pengurus partai di tiap tingkatan. Seluruh calon formatur juga membuat makalah strategi pemenangan Pemilu 2024 sebagai syarat pencalonan dan poin penilaian terhadap yang bersangkutan," papar Slamet. 

Baca juga: Zulhas Pimpin Musda PAN Kabupaten/Kota

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Provinsi Lampung telah melaporkan seluruh pendaftar formatur kepada DPP. Nantinya DPP PAN akan menetapkan jadwal pelaksanaan yang kabarnya berlangsung pada pertengahan atau akhir Januari 2021.

Dari seluruh calon formatur, akan ditetapkan empat atau lima nama yang menjadi formatur. Selanjutnya, mereka melakukan rapat formatur untuk memutuskan satu nama yang menjadi ketua formatur. 

Jika dalam pelaksanaan Musda tidak menemui kesepakatan antarformatur, maka DPP akan mengambil alih dan menetapkan satu orang dari formatur sebagai ketua. 

"Semoga Musda di Lampung berjalan lancar dan mencetak ketua yang berkomitmen dan memiliki visi jelas untuk partai ke depan," harap Slamet. (rls)

Editor: Agung Chandra W






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos