MOMENTUM, Bandarlampung--Rumah Sakit (RS) Urip Sumoharjo Bandarlampung menerima 19 pasien Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) rujukan dari Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).

Kepala Bagian Umum RS Urip Sumoharjo, Lia Amelia mengatakan, penerimaan pasien itu sesuai arahan Gubernur Arinal Djunaidi sebagai langkah antisipasi lonjakan kasus Covid pasca Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriyah.

"Kita memang sudah siapkan sekitar 107 tempat tidur sesuai arahan Pak Gubernur Arinal. Ternyata memang ada lonjakan pasien di Kalianda," kata Lia kepada harianmomentum.com, Minggu (23-5-2021) malam.

Menurut dia, RS Urip Sumoharjo memiliki fasilitas serta kapasitas yang memadai guna penanganan covid-19, seperti ketersediaan ventilator (alat bantu pernafasan) khusus pasien covid-19.

"Jadi dari mereka kirim ke kita (RS Urip Sumoharjo), karena tempat penganan pasien covid-19 di Kalianda sudah full, makanya mereka minta bantu dan kirim ke sini," jelasnya.

Hingga saat ini, masih kata Lia, jumlah pasien rujukan dari Kabupaten Lampung Selatan yang ditangani RS Urip Sumoharjo sebanyak 19 orang.

"Pasien yang sudah masuk 19, berdasarkan informasi sebentar akan datang lima orang lagi, tapi belum datang. Insya Allah kita siap," terangnya.

Lia juga menyebutkan, 19 pasien hasil rujukan dari Kabupaten Lampung Selatan tersebut datang secara berangsur, tidak sekaligus.

"Datangnya berangsur-angsur, jadi kita sesuaikan dengan kapasitas tempat tidur," ujarnya.

Meski demikian, Lia mengatakan, RS Urip Sumoharjo akan melakukan tes swab polymerase chain reaction (PCR) kepada pasien rujukan itu.

"Karena masih dugaan, baru antigen belum PCR. Tapi karena kita belum punya alat PCR, sementara ini dikirim ke Labkesda (Laboratorium Kesehatan Daerah). Sedangkan untuk pengambilan sampel (hasil tes swab) di kita," sebutnya. (**)

Laporan: Vino Anggi Wijaya

Editor: Agus Setyawan