MOMENTUM, Bandarlampung--Fraksi Nasdem DPRD Lampung meminta agar program pemulihan ekonomi bisa menyentuh seluruh pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Hal itu disampaikan Juru Bicara Fraksi Nasdem DPRD Lampung Mardiana saat Rapat Paripurna dalam rangka pembahasan Raperda tentang Pertanggungjawaban APBD 2020, Kamis (24-6-2021).

"Terkait fokus anggaran pemulihan ekonomi. Fraksi Nasdem meminta agar semua pelaku UMKM masuk dalam program APBD 2021. Baik yang formal atau nonformal," kata Mardiana.

Dia menjelaskan, anggaran tahun 2021 harus lebih difokuskan untuk pembinaan, promosi, pemberian bantuan bagi UMKM melalui pelatihan dan dukungan.

Terlebih saat ini, dia menilai, masih banyak UMKM yang belum memiliki legalitas usahanya. "Sehingga membuat mereka sulit untuk mendapatkan akses program pemerintah daerah dan pusat," ujarnya. 

Dia juga meminta agar program di SKPD dan BUMD bisa melibatkan pelaku UMKM di Provinsi Lampung. Hal itu sebagai bagian dari upaya pembiayaan dan pemberdayaan UMKM.

"Program UMKM jangan lagi program hanya fomalitas. Momentum pandemi ini harus menjadi ajang perubahan parsdigma dalam pebinaan UMKM agar lebih berdampak nyata," jelasnya. 

Selain itu, dia juga meminta fokus anggaran pada kesehatan dan penanganan covid-19 diharapkan bisa mengurangi kendala yang dihadapi masyarakat.

"Terutama mengoptimalkan peran rumah sakit rujukan, meningkatkan layanan ambulance pasien covid-19. Khususnya bagi keluarga kurang mampu," jelasnya.

Dia juga meminta agar Peraturan Daerah (Perda) nomor 3 tahun 2019 bisa diimplementasikan, khususnya memberi pelayanan yang optimal. (**)

Laporan/Editor: Agung DW