MOMENTUM, Bandarlampung--Kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan roda empat dan satu kendaraan roda dua di Jalan Pangeran Tirtayasa Kelurahan Campangjaya, Kecamatan Sukabumi mengakibatkan pengendara sepeda motor matic tewas di tempat, Jumat (16-7-2021).

Jon Li pengendara truk bernomor polisi BN 8760 OB mengatakan, peristiwa itu bermula saat fuso tanki bermuatan cairan tetes tebu berplat BE 9864 BP melaju dari arah Kecamatan Tanjungbintang Kabupaten Lampung Selatan diduga tidak kuat menanjak.

"Mobil tanki itu, diduga tidak kuat menanjak. Sedangkan batu yang dipasang sebagai pengganjal ban belakang mobil itu pecah," kata Jon Li.

Kemudian, lanjut dia, mobil tangki menjadi hilang kendali yang memicu sopir membanting stir atau alat kemudi ke arah kanan jalan.

"Akibanya, mobil tanki menghantam truk berplat BE 9310 BW yang melaju dari arah berlawanan," sebutnya.

Saat itulah, truk tersebut terdorong dan mengenai sepeda motor bernomor polisi BE 4245 AN serta mobil minibus berplat BE 1513 YR yang berada tepat di belakangnya.

"Akibat peristiwa itu, sopir truk yang ditabrak mobil tanki mengalami luka-luka dan patah di bagian kaki, lantaran terhimpit bagian depan kendaraan yang dikemudikannya. Korban langsung dibawa warga ke rumah sakit," jelasnya.

Sementara, pengendara sepeda motor tewas akibat terhimpit mobil tanki tersebut. Karena, saat terjadi kecelakaan, kendaraan roda dua itu berada di sebelah tanki tersebut.

"Sepeda motor itu, posisinya ada di samping mobil tanki. Sehingga pengendara terhimpit," terangnya.

Sementara, Kepala Satuan Lalulintas Polresta Bandarlampung AKP M Rohmawan saat dikonfirmasi, membenarkan peristiwa itu.

"Benar, anggota sudah ada di lokasi. Pengendara sepeda motor meninggal dunia," kata Rohmawan. 

Sedangkan, pengemudi mobil tanki langsung melarikan diri usai peritiwa kecelakaan beruntun itu terjadi.

"Setelah kecelakaan, pengemudi tanki melarikan diri," ujarnya. (**)

Laporan: Vino Anggi Wijaya

Editor: Agus Setyawan