Uji Kompetensi Guru, Disdikbud Pesawaran Beri Layanan Swab Antigen Gratis

img
ilustrasi/ist

MOMENTUM, Gedongtataan--Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesawaran memberikan layanan swab antigen gratis kepada para peserta uji kompetensi guru berstatus pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)

Sekretaris Disdikbud Pesawaran Yahtar Malyan mengatakan, layanan antigen gratis itu, sebagai tindak lanjut Menteri Pendidikan dan Menteri Kesehatan terkait upaya pencegahan penularan covid-19 bagi peserta uji kompetensi guru berstatus PPPK.

"Jadi untuk mengikuti tes kompetensi, peserta wajib membawa hasil tes swab antigen maupun tes PCR. Kita bantu para guru PPPK ini dengan memberikan layanan swab antigen gratis," terangnya, Senin (13-9-2021).

Sebelumnya, lanjut dia, disdikbud telah berkoordinasi dengan dinas kesehatan serta badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia terkait pelaksanaan layanan tersebut.

"Kita sudah berkoordinasi dinas terkait. Total ada 900 guru PPPK yang  mendapat layanan swab antigen gratis ini. Pelaksanaannya di seluruh Puskesmas, 13 sampai 16 September," katanya.

Menurut dia, layanan swab antigen gratis itu juga bisa diikuti guru dari daerah lain yang berstatus PPPK Kabupaten Pesawaran.

"Beberapa persyaratan yang harus disiapkan untuk mengikuti swab antigen ini:fotocopy KTP, kartu peserta PPPK dan nomor handphone peserta," terangnya.

Dia berharap dengan adanya layanan swab antigen gratis itu dapat mencegah terjadinya kluster penularan covid-19 dalam pelaksanaan uji komptensi guru.

"Ini salah satu upaya kita juga untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kabupaten Pesawaran. Kami juga ingin menciptakan suasana aman dan nyaman kepada para peserta uji komptensi guru PPPK ini," harapnya.

Meski demikian, dia mengingatkan seluruh peserta dan pihak yang terkait dengan pelaksanaan uji kompetensi itu, tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan: memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas untuk mencegah penuralan covid-19. (**)

Laporan: Rifat Arif 

Editor: Munizar






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos