MOMENTUM, Bandarlampung--Pasca habisnya masa jabatan kepemimpinan ketua DPD Partai Demokrat Lampung, sejumlah nama mulai muncul kepermukaan.

Salah satunya Edi Irawan, akademisi bergelar doktor bidang ekonomi yang merambah ke sektor kesehatan itu juga mantan tenaga ahli Gubernur Lampung.

Di panggung politik, namanya pernah menjabat anggota DPRD Provinsi Lampung dari Partai Golkar.

Calon Ketua Partai Demokrat Lampung Edy Irawan mengatakan sudah mendaftarkan diri ke DPP Partai Demokrat. "Itu termasuk menyerahkan surat dukungan dari DPC-DPC di Provinsi Lampung sesuai mekanisme yang telah ditetapkan oleh DPP Partai Demokrat," ucapnya, Senin (20-9-2021).

Edy Irawan mengakui siap memimpin DPD Demokrat Provinsi Lampung dan akan menjadikan partai yang terus eksis dikancah perpolitikan.

"Tiga faktor yang menjadi tujuan saya memimpin Partai Demokrat Lampung ke depan yakni, mendorong terciptanya atmosfir politik yang kondusif dan mampu berkoalisi dengan rakyat," kata dia.

Kemudian, menyuguhkan calon-calon yang berkualitas baik eksekutif maupun legislatif. Lebih lanjut Edy mengatakan, untuk yang ketiga yakni membangun dan menyempurnakan menejerial DPD Demokrat Provinsi Lampung agar solid dan efektif.

Sebelumnya, Pengurus Dewan Pengurus Pusat (DPP) Badan Pembinaan Organisasi, Keanggotan dan Kaderisasi (BPOKK) Partai Demokrat, Jemmy Setiawan mengatakan pihak DPP partai sudah menjadwalkan pelaksanaan Musda pada Agustus kemarin.

Namun dengan berbagai pertimbangan dengan kondisi pandemi Covid-19 yang belum berakhir ini, maka hal tersebut membuat DPP mengundurkan jadwal menjadi bulan Oktober mendatang, ujar Jemmy.

Masih menurut Jemmy, pelaksanaan Musda tersebut melihat kondisi pandemi. "Jika memungkinkan akan dilaksanakan secara langsung dan bila tidak memungkinkan maka akan dilaksanakan secara virtual, tergantung kondisi pandemi Covid-19 ini dan paling lambat minggu kedua Oktober mendatang," terangnya, Senin (20-9).

Sekarang untuk menjadi Ketua DPD harus mendaftarkan diri terlebih dahulu, serta melampirkan surat dukungan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) serta dibubuhi tandatangan resmi serta berstempel serta sudah dinotariatkan. "Sebagai bentuk legislasi kalau calon ketua tersebut didukung oleh pengurus DPC Partai Demokrat se Lampung," terang Jemmy.(rls)