MOMENTUM, Bandarlampung--Pemilik bengkel mobil di Kecamatan Sukabumi, Kota Bandarlampung diamankan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri.
Pemilik bengkel berinisial P (40) itu, diduga terafiliasi dengan jaringan Jamaah Islamiyah (JI) yang sedang diburu detasemen antiteror Korps Bhayangkara tersebut.
Agil, salah satu karyawan bengkel mobil tersebut mengatakan, P dijemput petugas saat memperbaiki kendaraan.
"Senin (8-11) kemarin, sekitar pukul 16.30 WIB, P dijemput petugas berpakaian bebas saat lagi bekerja," kata Agil, Selasa (9-11-2021).
Sementara Nana, warga sekitar, tidak menduga jika tetangganya itu merupakan terduga teroris.
"Sepengetahuan saya, dia (P, red) tidak ikut pengajian. Dari bujang dia terkenal baik, hingga saat ini tidak ada gerak-gerik yang mencurigakan," jelas Nana.
Dia menerangkan, istri P merupakan penjahit yang membuka jasa di sekitar bengkel milik suaminya.
"Orangnya baik. Kalau ada undangan dari warga, mereka (P beserta istri, red) hadir," ujarnya.
Sementara, Kepala Bidang Humas Polda Lampung Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad membenarkan terkait penangkapan terduga teroris berinisial P tersebut.
"Benar, telah dilakukan penangkapan terhadap terduga teroris berinisial P oleh Densus 88," kata Pandra.
Dia menerangkan, saat diamankan tidak ada perlawanan dari P yang merupakan terduga teroris tersebut.
"P juga kooperatif dan mau menjelaskan semua mengenai aliran dana JI," ujarnya.
Menurut dia, keterlibatan P pada jaringan teroris tersebut, diduga mengetahui aliran dana JI dalam struktur korwil Lampung. (**)
Laporan: Vino Anggi Wijaya
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum