MOMENTUM, Bandarlampung--Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lahat mengaku kagum terhadap ragam kesenian budaya Lampung.
Hal itu disampaikan Ketua GOW Kabupaten Lahat Sumiati Haryanto, saat mengunjungi Provinsi Lampung dalam rangka kunjungan kerja (kunker) ke Sekretariat Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW).
Dia menerangkan, kekaguman itu bukan tanpa alasan. Sebab kerajinan tangan khas Lampung yang dihasilkan para pengerajin, karyanya sangat mendetail.
"Seperti kain Tapis. Seninya sangat bernilai tinggi karena disulam dengan benang emas yang sangat rapat," kata Sumiati, saat berkunjung ke Kantor Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung, Selasa (14-12-2021).
Karena itu, dia beserta rombongan GOW Kabupaten Lahat membeli sejumlah oleh-oleh khas Lampung, berupa kain Tapis, gelang dan dompet serta anyaman yang ada di Kantor Dekranasda.
"Semua oleh-oleh ini, akan saya bawa ke kampung halaman sebagai kenang-kenangan dari Lampung yang sangat berkesan," sebutnya.
Selain itu, dia juga mengaku menarik dengan kalimat sambutan dalam bahasa Lampung yang selalu digunakan dalam berbagai acara di provinsi setempat.
"Sambutan Tabikpun di awal tadi sangat menarik. Karena telah menjadi tradisi dalam mengawali sambutan usai mengucap Assalamualaikum," terangnya.
Bahkan, kalimat Tabik Pun di Provinsi Lampung juga diperdengarkan melalui pengeras suara di sejumlah lampu lalu lalu lintas.
"Saat berhenti di lampu merah (lampu lalu lintas, red), melalui pengeras suara saya mendengar imbauan dari kepolisian yang pembukaannya menggunakan kalimat Tabik Pun," jelasnya. (**)
Laporan: Glenn KS
Editor: Vino Anggi Wijaya
Editor: Harian Momentum