MOMENTUM, Bandarlampung--Partai Demokrat Provinsi Lampung dibawah kepemimpinan Edy Irawan Arief terus membuka ruang bagi masyarakat yang ingin bergabung.
Setelah sejumlah politisi, mantan birokrat, juga seniman, kini dari kalangan tokoh agama pun bergabung dengan partai berlambang Mercy tersebut.
Informasi terbaru, ada tiga kiai dari Nadhlatul Ulama (NU) yang bergabung ke Partai Demokrat Lampung. Yaitu, Kiai Alimudin pimpinan Pondok Pesantren Roudhotutholibin, Seputih Raman Lampung Tengah.
Kemudian Kiai Abdul Basyir dari Pubian Lampung Tengah yang juga dari DPD Jamaah Toriqoh Syahadattain, serta Kiai Ahmad Subari, Pengasuh Ponpes Subulus Salam dari Karangjawa, Anakratu Aji, Lampung Tengah.
Kiai Alimudin membenarkan bergabung ke Demokrat yang dinilai sebagai partai yang merakyat dan dekat dengan kalangan ulama dan kiai.
“Benar (bergabung ke Demokrat) karena Partai Demokrat itu partai yang merakyat dan mementingkan rakyatnya, serta dekat dengan ulama kiai. Insyaallah Demokrat akan bangkit dan jaya di kepemimpinan AHY dan pak Edy Irawan Arief ini," ujar Kiai Alimudin, Ahad (23-1-2022).
Kiai Alimudin mengungkapkan, ia bergabung dengan Demokrat lantaran merasa yakin Demokrat mengedepankan kepentingan rakyat.
Selain itu, orang Nahdiyin banyak yang merapat ke Demokrat karena sosok pimpinan Partai Demokrat yang dekat dengan ulama dan Kiai.
“Sosok Ketum Demokrat AHY orangnya santun bijak dekat dengan ulama dan berwibawa,” pujinya.
Kiai Alimudin dikenal sebagai kiai kultural yang pernah menjabat Ketua Dewan Syuro PKB Lampung Tengah periode 2009–2014.
Sementara Kiai Abdul Basyir menilai partai Demokrat selalu menghargai dan menghormati aspirasi baik dari pengurus, anggota maupun masyarakat.
“Partai Demokrat juga berani menentang dan memberi saran apabila ada gagasan yang salah sekalipun dari pemerintah,” tuturnya.
Terkait dengan sosok Edy Irawan, diakuinya ikut memberikan daya tarik tersendiri. Lantaran Edy merupakan putera dari tokoh NU Lampung yakni KH Kiai Arief Makhya.
Kiai Abdul Basyir menjelaskan, warga Nahdliyin banyak yang suka dan menerima Partai Demokrat karena didalamnya terdapat banyak tokoh-tokoh Nahdliyin, baik dari kalangan kiai, ustad dan lainnya.
Sementara Ketua DPD Partai Demokrat Lampung Edy Irawan Arief membenarkan adanya tiga Kiai NU yang bergabung ke Demokrat Lampung.
“Ya benar, saya mengucapkan terima kasih dan bangga atas masuknya kiai-kiai pengasuh pondok pesantren yang masuk di kepengurusan Partai Demokrat Lampung. Semoga ini menjadi energi baru untuk Partai Demokrat yang berangkat dari kalangan para santri,” ungkap Edy. (*)
Editor: Muhammad Furqon