Harianmomentum--Warga Sukajawa Tanjungkarang Barat dihebohkan
dengan temuan motor Honda Beat yang diduga hasil curian.
Berdasarkan informasi
yang berhasil dihimpun Harianmomentum, motor tersebut dikendarai oleh seorang
remaja yang diduga begal. Alasannya, pada saat kejadian pelaku sempat
menodongkan senjata api kearah warga yang berupaya menolong.
Hal itu terjadi di
Jalan Imam Bonjol Sukajawa Tanjungkarang Barat Bandarlampung, Senin (30/10),
sekira pukul 20.15 WIB.
Saksi mata kejadian
itu, Nando mengatakan, awalnya tidak mengetahui motor tersebut hasil curian.
Dia melanjutkan,
pelaku mengendarai motor dari arah Kemiling Bandarlampung. kemudian saat
melintas Kelurahan Sukajawa, pelaku sempat menabrak pengendara motor dari arah
yang berlawanan hingga terjatuh.
“Tadinya kami ga tau
kalau dia itu begal. Karena memang pelaku itu nabrak orang terus kabur. Namun
dikejar oleh warga sekitar dan terjatuh,” terang Nando kepada Harianmomentum.
Setelah terjatuh,
lanut dia, pelaku sempat dipegang oleh salah satu warga yang mengejarnya.
Namun, dia
menerangkan, pelaku berhasil melepaskan diri dan menodong senjata api ke arah
warga.
“Waktu dia jatuh
pelaku langsung sempat mendapatkan pukulan dari teman korban yang ditabraknya,
terus dia nodongin pistol. Kita langsung mundurlah,” tuturnya.
Dia menceritakan,
pelaku yang diduga masih berusia remaja langsung kabur dengan menumpangi motor
yang dibawa rekannya.
“Dia kabur sama
temannya. Motor dan sendal dia aja ketinggalan karena takut mungkin,”
pungkasnya.
Ditempat sama, Erik
salah satu korban yang ditabrak menceritakan bahwa dia bersama temannya hendak
pulang ke rumah.
“Kami rencananya mau
pulang terus setang motor kami senggolan sama pelaku sampai terjatuh,” ujar
Erik.
Tidak terima karena
pelaku langsung melarikan diri, Erik mengejar pelaku hingga terjatuh tepat di
depan pintu masuk Teropong Kota Bandarlampung.
“Waktu dia jatuh itu,
saya sempat gebuk pakai helm karena kesel. Tapi ternyata dia nodongin pistol
dan langsung kabur sama temannya,” jelasnya.
Dia menjelaskan, motor
yang dikendarai pelaku antar kunci kontak dan merk motornya berbeda.
Karena itu, Erik menduga motor tersebut hasil curian.
“Motornya beat tapi
kuncinya merk suzuki. Saya rasa mereka baru metik terus ditinggalin karena ada
insiden disini,” terangnya.
Berdasarkan pantauan
di lokasi, puluhan warga berkumpul untuk melihat kendaraan yang diduga hasil
curian tersebut, sehingga mengakibatkan kemacetan di ruas Jalan Imam Bonjol dan
Jalan Tamin Bandarlampung.
Hingga berita ini
diterbitkan, motor Honda Beat yang ditinggal pelaku telah dibawa ke Mapolsek
Tanjungkarang Barat untuk diamankan, sampai pemiliknya datang.(adw)
Editor: Harian Momentum