Harga Beras Naik, Pemprov Lampung Waspada Inflasi

img
Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Sekretaris Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir, Senin (25-8-2025). Foto. Ist.

MOMENTUM, Bandarlampung -- Harga beras di Provinsi Lampung pada Agustus 2025 tercatat mengalami kenaikan, meski Indeks Perkembangan Harga (IPH) justru turun sebesar -0,19%. 

Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), beras medium naik 1,1% menjadi Rp14.005 per kilogram, sementara beras premium meningkat 0,83% menjadi Rp16.618 per kilogram dibanding bulan sebelumnya.

Kenaikan harga beras menjadi perhatian pemerintah daerah dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Sekretaris Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir, Senin (25-8-2025). 

Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Bani Ispriyanto, yang hadir secara virtual, menyebutkan meski IPH Lampung tercatat turun, tren kenaikan sejumlah komoditas pangan tetap harus diwaspadai.

Selain beras, harga bawang merah juga melonjak tinggi hingga 12,79% dengan rata-rata Rp53.098/kg, jauh di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp36.500. Sementara itu, minyak goreng naik tipis 0,21%, meski Minyakita turun 0,05% namun masih berada di atas HET Rp15.700/liter.

Adapun penurunan harga terjadi pada cabai rawit, cabai merah, bawang putih, dan daging ayam ras. Penurunan harga inilah yang berkontribusi terhadap turunnya IPH Lampung sebesar -0,19% pada minggu ketiga Agustus.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, menyampaikan pemerintah tengah membahas penyesuaian harga beras medium agar lebih stabil, yakni Rp13.500/kg untuk Zona 1, Rp14.000/kg untuk Zona 2, dan Rp15.000/kg untuk Zona 3.

Sementara itu, stok beras nasional masih aman mencapai 3,9 juta ton, dengan penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebesar 70.519 ton atau 5,35% dari target Juli–Desember 2025. Distribusi Minyakita di Lampung juga cukup besar, mencapai 4,78 juta liter dari total nasional 60,54 juta liter.

Bani Ispriyanto menegaskan bahwa Pemprov Lampung akan terus mengawal distribusi bahan pangan agar harga beras dan kebutuhan pokok lainnya tidak semakin membebani masyarakat. (**)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos