MOMENTUM, Bandarlampung--Wakil Gubernur (Wagub) Chusnunia mendorong kesetaraan kaum perempuan dan laki-laki dalam birokrasi di Provinsi Lampung. Khususnya, dalam mengisi jabatan-jabatan eselon.

Chusnunia menilai saat ini banyak jabatan eselon yang diisi perempuan masih sangat minim. Sehingga perlu diberikan perhatian secara menyeluruh. Terutama kebijakan kepala daerah masing-masing.

"Misalkan di daerah ada yang level-level tertentu sudah tidak ada perempuannya sama sekali. Kalau mungkin di level pelaksana masih 50:50. Naik ke eselon IV presentasenya berkurang, eselon III berkurang lagi. Naik lagi ke eselon II sudah sangat sedikit, ada juga yang habis tidak ada perempuannya," kata Wagub, Rabu (29-1-2020).

Karena itu, Nunik mendorong adanya afirmasi (penegasan) agar kaum perempuan bisa lebih dilibatkan dalam birokrasi. Diperlukan juga kebijakan dari kepala daerah masing-masing untuk mewujudkannya.

"Bukan hanya soal presentasenya saja. Tapi kira-kira, kalau laki-laki berkarir di suatu tempat A, perempuan juga punya kesempatan yang sama," jelasnya.

Menurut dia, dalam politik, keterwakilan perempuan 30 persen sudah dimulai sejak 10 tahun lalu. Baik sebagai calon legislatif atau kepengurusan partai politik.

Terkait hal tersebut, Nunik akan berkoordinasi dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. "Nanti mungkin secara khusus kebijakan, akan kita konsultasikan dengan Pak Gubernur." tuturnya. (adw)