Empat Calon PPK Diduga Terlibat Parpol

img
Ilustrasi PPK//ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Empat calon Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandarlampung diduga terlibat partai politik (parpol).

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandarlampung Candrawansah mengatakan, pihaknya sudah mengantongi bukti foto dan surat keterangan (SK) keikut sertaan empat calon PPK di parpol.

"Kami telah mengantongi bukti-bukti, SK termasuk fotonya (keterkaitan parpol, red). Tapi untuk bukti SK masih terus kami dalami. Apakah itu benar yang bersangkutan atau orang lain," ungkap Candra.

Hal itu dikatakannya usai mengunjungi Kantor Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Telukbetung Barat, Bandarlampung, Senin (10-2-2020).

Keempat calon PKK yang diduga terafiliasi parpol: BS (PDIP) dari Kecamatan Tanjungkarang Barat, AM dan AL (PAN) dari Kecamatan Telukbetung Barat, dan MD (Perindo) dari Kecamatan Kedaton.

“Kami sudah sampaikan rekomendasi ke KPU Bandarlampung untuk menindaklanjuti temuan tersebut," ujarnya.

Kepada Panwas di Kecamatan Telukbetung Barat, Chandrawansyah meminta untuk mencari bukti fisik terkait dugaan keterlibatan AM dan AL di PAN. Bukti bisa berupa SK asli, foto, maupun kartu anggota partai.

"Harus dilengkapi bukti, agar laporan bisa diproses dan rekomendasi ke KPU bisa lebih akurat," imbaunya.

Baca juga: Seleksi PPK KPU Bandarlampung Masuk Tahap Wawancara

Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Komisioner KPU Bandarlampung Hamami mengatakan, pihaknya telah menerima laporan, dari Bawaslu dan masyarakat terkait dugaan keterlibatan beberapa calon PPK.

“Kami selaku KPU tidak raktif, tapi responsip terhadap laporan tersebut,” kata Hamami saat dikonfirmasi harianmomentum.com.

Hamami menuturkan, dalam laporan yang diterima tersebut turut dilampirkan foto dan SK parpol. “Tapi saat kami cek di sipol (sistem informasi partai politik) tidak ada namanya,” ujarnya.

Menurut Hamami, sebagian dari calon PPK yang diduga terlibat parpol telah dimintai keterangannya. “Tadi beberapa diantaranya sudah kita sudah konfirmasi,” tuturnya.

Salah satu yang telah diperiksa adalah MD, calon PPK asal Kedaton. KPU setempat menerima laporan dan bukti berupa SK dan foto MD, yang menerangkan keterlibatannya di parpol.

Bahkan KPU setempat telah melakukan pengecekan di partai politik yang dimaksud dan di sipol (sistem informasi partai politik). “Tapi saat kami cek di parpol dan sipol namanya tidak ada (bersih),” ujarnya.

Hamami memastikan, pihaknya akan menelusuri lebih dalam terkait dugaan keterlibatan calon PPK di parpol.

“Nanti kami plenokan siapa saja yang lolos. Sejauh ini kami masih menelusuri. Jangan sampai kami salah langkah,” jelasnya.(rft/acw)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos