Data warning zone Corona Hoax, Wagub Imbau Tetap Waspada

img
Data warning zone corona.

MOMENTUM, Bandarlampung--Beredar data palsu terkait sejumlah daerah di Bandarlampung yang masuk zona peringatan (warning zone) terkait penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Data yang bersisi lima kecamatan di Bandarlampung itu menyebar melalui pesan di whatsapp (WA), Minggu (22-3-2020). Lima kecamatan itu: Langkapura, Kedato, Kemiling, Sukarame dan Telukbetung Selatan.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Chusnunia memastikan data tersebut bukan dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung atau pemerintah kabupaten/kota. 

"Saya sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan. Informasi itu menyebutkan data tersebut dari pemerintah. Kita belum menemukan siapa yang bertanggung jawab," kata Chusnunia melalui akun instagramnya.

Meski demikian, Nunik —sapaan Chusnunia meminta masyarakat untuk tidak panik dan tetap waspada. "Jangan pula daerah yang tidak disebutkan dianggap bebas. Tidak boleh begitu," tuturnya.

Dia mengimbau masyarakat untuk tetap di rumah sampai batas waktu yang ditentukan pemerintah sekaligus menjaga jarak. "Intinya menjaga jarak fisik dengan yang lain supaya tidak ada sentuhan untuk meminimalisir penularan covid-19," ujarnya. 

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana menerangkan ada yang membuat warning zone itu karena adanya pasien dalam pengawasan covid-19.

"Padahal PDP belum tentu positif. Di Lampung ada tiga PDP yang hasilnya laboratoriumnya negatif," jelas Reihana.

Walau begitu, dia meminta masyarakat untuk tetap melaksanakan anjuran pemerintah dengan menjaga jarak, agar dalam kondisi aman. (**)

Laporan/Editor: Agung DW






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos