MOMENTUM, Bandarlampung--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandarlampung mendukung program penanggulangan corona virus disease 2019 (covid-19).
Bahkan, DPRD setempat siap mendorong adanya realisasi anggaran guna menanggulangi virus yang telah banyak menelan korban itu.
"Baik anggaran pemkot maupun anggaran DPRD, siap digunakan untuk penanggulangan wabah ini," kata Ketua DPRD Bandarlampung Wiyadi melalui pesan whatsapp yang diterima harianmomentum.com, Senin (30-3-2020).
Menurut Wiyadi, penanggulangan wabah corona sangat penting. Apalagi saat ini masyarakat masih bebas keluar masuk ke Bandarlampung yang merupakan ibukota Provinsi Lampung.
"Kami dorong segera bangun komunikasi yang baik (pemerintah) kota dan pemerintah provinsi untuk mengatasi pandemi corona ini," jelasnya.
Hal senada disampaikan Ketua Fraksi PKS DPRD Bandarlampung, Agus Djumadi. Menurut dia, saat ini diperlukan penataan anggaran agar penanganan wabah akibat virus corona bisa dimaksimalkan.
“Fraksi PKS juga mendukung langkah Ketua DPRD Bandarlampung yang mendorong pemerintah kota (pemkot) untuk melakukan penataan anggaran,” kata Agus Djumadi.
Karena itu, fraksi PKS memberikan beberapa rekomendasi kepada pemkot setempat terkait penanggulangan virus corona.
“Pertama membentuk tim satgas yang lebih sigap dan cepat dalam merespon laporan masyarakat dan terutama daerah yang terdampak covid-19,” sebutnya.
Kedua, sambung dia, menyiapkan dan memastikan kesiapan ruang isolasi di rumah sakit atau rumah sakit rujukan bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
“Ketiga menyiapkan dan memastikan kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) khususnya bagi para petugas kesehatan di seluruh instansi kesehatan di Kota Bandarlampung,” jelasnya.
Selanjutnya, sambung dia, diperlukan edukasi dan imbauan kepada masyarakat untuk memproteksi diri dan keluarga, minimal melakukan pembatasan sosial sebisa mungkin dan menahan diri untuk tetap berada di rumah bersama keluarga (karantina/isolasi mandiri).
“Harus juga mengajak masyarakat di lingkungan setempat untuk melakukan hal yang sama demi mencegah lebih meluasnya penularan dan penyebaran cpvid-19 sampai ada arahan selanjutnya dari pemerintah,” serunya.
Kelima mengantisipasi jika pemerintah provinsi mengambil kebijakan karantina wilayah. “Jika diberlakukan karantina wilayah, maka pemkot wajib memastikan ketersediaan logistik pangan yang cukup dan mengantisipasi melonjaknya harga pangan di pasar,” terangnya.
“Terakhir menyiapkan lahan pemakaman khusus bagi orang yang meninggal akibat virus corona,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, Fraksi PKS juga mendorong agar pemkot dan pemprov saling berkomunikasi.
“Sudah seharusnya dalam kondisi luar biasa seperti ini, para pucuk pimpinan tertinggi saling berkomunikasi dan berkoordinasi. Saat ini yang utama adalah keselamatan masyarakat,” kata Agus.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum