MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung melakukan penertiban di tiga pasar: Pasar Pasir Gintung, Pasar Panjang dan Pasar Tugu.
Penertiban itu dilakukan untuk meminimalisir penyebaran corona virus disease 2019 (Covid-19), dengan menjaga jarak fisik antar pedagang dan pembeli.
Hal itu disampaikan Sekretaris Kota Bandarlampung Badri Tamam saat menghadiri rapat penanggulangan penyebaran covid-19 di Posko Gugus Tugas Provinsi Lampung, Selasa (5-5-2020).
Menurut dia, untuk pemberlakukan physical distancing (jaga jarak fisik) antar pedagang di pasar-pasar sudah mulai dilakukan.
"Penerapan physical distancing dalam rangka kita menertipkan pasar di Bandarlampung, sudah kita lakukan. Ada tiga pasar sudah sudah kita mulai. Yakni Pasar Tugu, Pasar Panjang dan Bambu Kuning," jelas Badri.
Bahkan, dia mengatakan Pemkot akan terus melakukan penertiban di pasar-pasar lainnya. Sehingga dapat meminimalisir penyebaran covid-19.
Selain itu, dia mengatakan Pemkot juga melakukan penertiban jalan dan lahan parkir di tiap pasar agar tidak terjadi penumpukkan kendaraan.
"Pasar Tugu kita tutup satu arah. Dari arah Jalan Gajah Mada ke Chandra ditutup. Hanya dibuka bagi kendaran dari Chandra ke Gajah Mada saja," sebutnya.
Kemudian, di Pasar Bambu Kuning juga dilakukan hal serupa. Dari Jalan RA Kartini ke Jalan Imam Bonjol ditutup. Sedangkan, kendaraan dari Imam Bonjol menuju Kartini tetap dibuka.
Menurut dia, jika jalannya ditutup total maka akan terjadi kemacetan. "Makanya kita tutup satu arah saja, mudah mudahan ke depan lebih baik lagi," ujarnya. (**)
Laporan/Editor: Agung DW
Editor: Harian Momentum