MOMENTUM, Bandarlampung--Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menerima kunjungan General Manager (GM) Indonesia Port Corporation (IPC) Panjang Adi Sugiri dan Direktur Utama (Dirut) PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) Drajat Sulistyo.

Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Gubernur Lampung, Senin (3-8-2020), membahas tentang pengembangan Pelabuhan Panjang sebagai hub regional Sumatera bagian selatan (Sumbagsel).

Dalam siaran pers disebutkan, pertemuan juga membahas sinergi antara Pemerintah Provinsi Lampung dan IPC Panjang, serta sinkronisasi pengembangan Pelabuhan Panjang.

Selain itu, percepatan dan peningkatan volume ekspor untuk pelaku usaha kecil menengah (UKM) dan industri kecil menengah (IKM), serta perusahaan yang ada di wilayan Provinsi Lampung. Juga dibicarakan tentang exit tol dari jalan tol trans Sumatera menuju Pelabuhan Panjang.

Gubernur Arinal mendukung pengembangan pelabuhan yang akan dilakukan IPC Panjang, baik dalam segi infrastruktur, percepatan perizinan dan fasilitas pendukung lainya yang akan berdampak terhadap perekonomian Provinsi Lampung. 

“Saya sangat mendukung hal tersebut, sehingga ekspor di Provinsi Lampung akan meningkat. Pemprov Lampung akan memberikan kemudahan perizinan, regulasi dan kemudahan investasi bagi para insvestor,” jelas Arinal. 

GM IPC atau PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Adi Sugiri yang didampingi DGM Komersial IPC Panjang, Donny Yuniarto, menjelaskan akan mendukung Pemerintah Provinsi Lampung meningkatkan ekspor melalui Pelabuhan Panjang. 

“Tujuan dari Gubernur Arinal adalah untuk meningkatkan ekspor salah satunya komoditas hasil bumi yang ada di Lampung seperti, kopi, lada, dingkong dan nanas melalui Pelabuhan Panjang,” jelas Adi.

Sementara Drajat Sulistyo menyampaikan saat ini PT Pelabuhan Tanjung Priok sebagai operator terminal yang ada di Pelabuhan Panjang akan terus berinovasi dan memebenahi terminal yang ada di IPC Panjang, baik infrastruktur maupun pelayanan terhadap pengguna jasa. (*).

Laporan: Nurjalan/Rls.

Editor: M Furqon.