MOMENTUM, Waytuba--Tim Terjun Payung Lampung yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional XX di Provinsi Papua bulan Okteber mendatang, mulai berlatih di Lapangan Udara TNI Anggkatan Darat (Lanudad) Gatot Subroto, Kecamatan Waytuba, Kabupaten Waykanan.

Sebelumnya tim terjun payung Lampung melaksanakan pemusatan latihan di Pusdiklat Paskhas TNI Angkatan Udara, di Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Menajer Tim Terjun Payung Lampung Hasani, pemindahan lokasi pemusatan latihan ke Waykanan itu, untuk lebih mematangkan persiapan menjelang pelaksanaan PON XX.

"Ya sejak 27 Agustus kita sudah mulai latihan di Lanudad Gatot Subroto, Waykanan, bersama tim terjun payung dari Dejanka (Detasemen Jalamangkara) TNI Angkatan Laut," kata Hasani, baru-baru ini.

Dia melanjutkan, sebelum ke Waykanan, program latihan terjun payung sempat dilaksanakan di Surabaya, namun terkendala PPKM," ungkapnya. 

Menurut dia, latihan di Waykanan merupakan sesi terakhir dari program pemusatan latihan untuk persipan PON Papua.

“Sebenarnya kami sudah merencanakan akhir latihan, tetapi memang masih dipandang perlu untuk menyelaraskan tim sebelum istirahat menjelang ke Papua. Saya minta kawan-kawan agar bermain safe, yaitu agar segera lepas formasi diketinggian tertentu untuk menghindari segala kemungkinan, dan landing sesuai dengan yang direncanakan,” ungkapnya. 

Pelatih Terjun Payung Lampung Dwi Hari Setiawan mengatakan,  pada PON di Papua nanti, tim terjun payung Lampung akan turun di nomor Beregu Open (kerjasama antar parasut 7000 feet AGL 8 ronde terbuka).

Dia menerangkan pada PON Papau, tiga atlet terjun payung Lampung: Purwanto, Eko Agus Sulistyo dan Erlando Brojo Sentiko akan melakoni delapan kali penerjunan. Namun, tetap melihat kondisi cuaca dan foktor alam lainya. 

“Terjun payung, kan memang tergantung dengan cuaca. Jika cuacanya bagus dan sangat mendukung penerjunan, maka semua akan berkompetisi dengan baik dan aman dalam pelaksanaannya. Namun, jika cuacanya tidak mendukung dan membahayakan penerjun, bisa saja tidak sampai delapan kali penerjunan. Kita berdoa saja semua berjalan baik dan lancar,” harapnya.

Pertandingan cabang terjun payung PON XX akan dilasanakan di Lapangan Kantor Bupati Timika, mulai 3- 14 Oktober 2021. (**)

Laporan: Humas KONI

Editor: Munizar