MOMENTUM, Bandarlampung--Penumpang ojek, Susiwati, tewas akibat jatuh dari sepeda motor di Jalan Gajah Mada, Bandarlampung, Rabu (1-9-2021).
Warga Jalan Antasari, Bandarlampung, terjatuh dari sepeda motor karena mempertahankan tas tangan miliknya yang diduga ditarik jambret.
Sempat terjadi tarik-menarik. Hingga akhirnya Susiwati terjatuh saat sampai di bawah flyover atau jembatan layang Pasartugu Kecamatan Tanjungkarang Timur. Tas tangan korban gagal dijambret. Pelaku langsung kabur.
Salah satu pedagang kaki lima di sekitar flyover Pasartugu mengaku mendengar korban menerikan kata-kata copet, copet! Namun, karena sedang mempersiapkan dagangan, dia mengabaikan suara itu.
"Awalnya saya pikir orang iseng, makanya saya biarkan saja. Tetapi, saya penasaran dengan teriakan tersebut. Karena berulang-ulang," kata dia.
Beberapa saat kemudian, dia bergegas menuju arah asal suara teriakan. Namun, saat tiba di lokasi, dia melihat korban telah terjatuh dalam kondisi terluka. "Sejumlah warga langsung membawa korban ke Rumah Sakit Graha Husada," ujarnya.
Sementara, Rosadi pedagang lainnya, menambahkan saat peristiwa terjadi, kondisi jalanan sedang sepi pengendara. "Karena peristiwa terjadi saat subuh, jadi situasi sedang sepi," kata Rosadi.
Meski demikian, dia menyebutkan, tidak mengetahui ciri-ciri pelaku penjambretan tersebut. Lantaran minimnya cahaya dari penerangan.
"Kalau ciri-cirinya kurang tau, karena tempat kejadian perkara (TKP) gelap. Jadi tidak tau," sebutnya. (**)
Laporan: Vino Anggi Wijaya
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum