MOMENTUM, Blambanganumpu--Musyawaran Perencanaan Pembangunan (musrenbang) merupakan sarana menyerap aspirasi masyarakat terkait proses perencanaan program pembangunan yang dilakukan secara berjenjang. Mulai dari tingkat kampung, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga pusat atau nasional.
Melalui musrenbang tersebut, pemerintah menyerap seluruh aspirasi masyarakat untuk selanjutnya dibahas secara berjenjang. Kemudian diselaraskan dengan program pembangunan daerah. Termasuk kondisi ketersediaan anggaran.
Demikian disampaikan Wakil Bupati Waykanan Ali Rahman saat membuka Musrenbang tahun 2023 tingkat Kecamatan Blambanganumpu. Wabup membuka musrenbang tersebut secara virtual dari ruang rapat kantor pemkab setempat, Senin (21-2-2022).
"Semua usulan pembangunan yang disampaikan, hendaknya memperhatikan, keselarasan dengan visi Kabupaten Wayhanan tahun 2021-2026,"kata bupati
Karena itu, lanjut dia, tidak semua usulan yang disampaikan dapat segera direaliasikan. Harus kembali dibahas dan diselaraskan dengan visi pembangunan daerah.
"Penepatan rencana pembangunan, sebagai tindak lanjut dari musrenbang ini harus tetap mengedepankan skala priofitas sesuai kebutuhan utama masyarakat dan kondisi ketersediaan anggaran," terangnya.
Bupati juga beberapa hal yang perlu menjadi prioritas dalam penyusunan program pembangunan tahun 2023, antara lain: pencegahan penularan dan penanganan pandemi covid-19. Upaya pencegahan masih difokuskan pada pendisiplinan protokol kesehatan termasuk mempercepat capaian vaksinasi covid-19.
Hingga saat ini, vaksinasi covid-19 dosis pertama di Kabupaten Waykanan sudah mencapai 317.082 orang atau 92,91 persen. Dosis kedua 224.514 orang atau 65,79 pesen dan dosis ketiga atau booster mencapai 3.627 orang atau 1,06 persen.
Selain itu, penyusunan program pembangunan tahun 2023 juga difokuskan pada pemulihan perekonomian masyarakat yang melemah akibat pandemi covid-19.
"Sektor lain, seperti bidang infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat juga tetap menjadi perhatian dalam penyusunan program pembangunan tahun 2023 mendatang," tegasnya.
Bupati juga mengingatkan, agar seluruh lapisan masyarakat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan: memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas untuk mencegah penularan covid-19. (**)
Editor: Munizar