KPU Rancang Keperluan Anggaran Pemilu di Bandarlampung

img
Ketua KPU Bandarlampung Dedi Triyadi dan jajaran memberi keterangan pers.

MOMENTUM, Bandarlampung--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandarlampung merancang kebutuhan anggaran penyelengaraan Pemilu 2024.

"Kini, kami masih menunggu hasil pengajuan anggaran yang telah diajukan KPU RI," kata Ketua KPU Kota Bandarlampung Dedi Triyadi, Selasa (22-2-2022).

Menurut dia, pembahasan terkait anggaran tersebut akan menjadi acuan besaran anggaran yang akan disalurkan untuk pelaksanaan di Bandarlampung pada Pemilu mendatang.

"Kami hanya mengajukan. Pembahasan anggaran pemilu dilakukan oleh KPU bersama Menteri Keuangan (Menkeu), dan Komisi II DPR RI," ujar Dedi.

Dedi memprediksi, besaran anggaran pada Pemilu 2024 tidak akan jauh berbeda dengan anggaran Pemilu di tahun 2019.

"Bisa jadi lebih besar. Karena ada wacana penambahan jumlah TPS di Bandarlampung  dari awalnya 2.777 titik menjadi 3.000 sampai 3.500 TPS," kata dia.

Namun demikian, Dedi enggan merinci berapa besaran anggaran yang digunakan dalam Pemilu tahun 2019 lalu.

Senada, Ketua KPU Provinsi Lampung, Erwan Bustami mengaku belum bisa memaparkan jumlah anggaran Pemilu 2024 secara spesifik.

Sebab, menurut Erwan, hal tersebut masih dibahas oleh pemerintah pusat bersama stakeholder terkait.

"Belum, lagi dilakukan pembahasan," tuturnya.

Menurut Erwan, anggaran 2024 akan lebih besar lantaran ada kebutuhan penyediaan alat protokol kesehatan (prokes) pencegahan covid-19 di Sekretariat KPU provinsi, KPU kabupaten/kota, PPS dan TPS

"Selain itu juga ada kenaikan jumlah honorium penyelenggara achoc, PPK, PPS dan KPPS," ungkapnya.

Diketahui, KPU RI mengajukan kebutuhan anggaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sebesar Rp76 triliun dari angka yang sebelumnya diajukan yakni Rp86,2 triliun. Angka tersebut jauh lebih besar jika dibandingkan dengan Pemilu tahun 2019 yang menghabiskan anggaran sebesar Rp25,9 triliun.(**)






Editor: Agus Setyawan





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos