MOMENTUM, Margatiga--Pelayanan mudah dan berkualitas untuk seluruh lapisan masyarakat, menjadi salah satu prioritas program kerja Pemerintah Kabupaten Lampung Timur (Lamtim).

Hal tersebut disampaikan Bupati Lamtim Muhammad Dawam Rahardjo saat menghadiri Pengajian Akbar Haflah Akhirussanah dan Khotmil Qur'an di Masjid Al-Ikhlas As Waysalam, Desa Suryamataram Kecamatan Margatiga, Kamis (3 Maret 2022).

"Pemkab Lampung Timur berkomitmen terus memberikan pelayanan mudah dan berkualitas kepada seluruh lapisan masyarakat," kata bupati.

Dia melanjutkan, salah satu bentuk pelayanan berkualitas itu, dengan menggratiskan biaya pembuatan berbagai dokumen administrasi kependudukan. 

Selain itu, pemkab juga akan memberikan satunan Rp500 ribu rupiah, kepada ahli waris warga yang meninggal dunia.

"Alhamdulillah, sekarang pelayanan sudah semakin dipermudah ya bapak ibu,  seperti pembuatan dokumen gratis dan kami juga akan memberikan santunan setiap warga yang meninggal dunia akan diberikan bantuan limaratus ribu rupiah," kata bupati.

Pemkab Lamtim juga terus mendorong dan mendukung berbagai kegiatan keagamaan yang diselenggarakan masyarakat.

Menurut bupati, upaya meningkatkan kualitas sumbe daya manusia, bukan hanya lewat pendidikan formal, untuk membentuk generasi penerus yang unggula dalam ilmu pengetahun dan teknologi. Tapi juga harus diiringi dengan peningkatan iman dan taqwa.

"Pemkab Lamtim terus mendorong dan mendukung kegiatan keagamaan yang diselengarakan masyarakat, seperti pengajian akbar ini, sebagi upaya membentuk generasi penerus yang bertaqwa kepada Tuhan yanh Maha Esa," terangnya.

Peserta khataman dalam pengajian akbar tersebut berjumlah 43 santri. Rincianya: 32 santri khataman Al-Qur'an, delapan santri khatam Kitab Imrhiti dan tiga santri khatam Kitab Alfiyah.

Turut hadir dalam pengajian akbar dan khataman tersebut: Kepala Pengasuh Pondok Pesantren Wali Songo, Sragen Jawa Tengah Kyai Ma'ruf Islamudin. Kepala TPQ Madin Al Iklas Shobirin, Camat dan Forkopimcam Margatiga, Pemimpin, Pengurus Lembaga dan Badan Otonom Nahdhatul Ulama se-kecamatan setempat. (**)