Penyair Lampung dan Banten Tampil Bersama 28 April

img
Sulaiman Djaya. Foto. Ist.

Harianmomentum.com - Dewan Kesenian Banten (DKB) akan menggelar Persaudaraan Penyair Banten dan Lampung di Taman Budaya Banten, 28 April 2018.


Kegiatan yang berlangsung pukul 15.00 WIB ini merupakan lanjutan kegiatan yang sama di Lamban Sastra Isbedy Stiawan ZS pada 2017.


Menurut Ketua Komite Sastra DKB, Sulaiman Djaya, dari Lampung yang dijadwalkan hadir adalah Syaiful Irba Tanpaka, Muhammad Alfa Rizie, Heri Mulyadi, Isbedy Stiawan, dan Jafar Fakhrurozi.


"Para penyair Lampung itu diundang untuk mengirimkan 7 puisi ke DKB," kata Sulaiman, Sabtu (10/2) pagi.


Selain Persaudaraan Penyair Banten Lampung (PPBL), DKB juga menyelenggarakan Gerakan Seni Tradisional (GESIT) yang akan diisi oleh Sanggar Ratu Ansera Banten dan RBI Banten menampilkan Pentas Mutiara di Tanah Intan karya Novia Fitria dkk: Perpaduan Seni Tradisi dan Seni Modern yang akan mengangkat potensi seni dan budaya Banten di panggung pertunjukkan.


Ditambahkan Sulaiman, acara Persaudaraan Penyair Banten Lampung adalah: Panggung Penyair, Penerbitan Buku Para Penyair Banten dan Lampung, dan Dialog Budaya.


"Kegiatan PPBL ini dimotori oleh Komite Sastra Dewan Kesenian Banten," jelasnya.


Sedangkan Pentas Gerakan Seni Tradisional akan menampilkan atraksi tari, musik, dan deklamasi puisi yang akan dipandu oleh Novia Fitria (Koreografer dan MC) dan dimainkan oleh para personil yang antara lain: Paramitha Rusady (tentatif), Ully Sigar Rusady (tentatif), Yan Bento, Annisa Aulia Putri, Ananda Muzdalifah, Lazuardi Gilang Gemilang, Dea Agustin, Penyair Ibnu PS Megananda, Nevi, Muhammad Iqbal, dan personil-personil lainnya.


"Kedua acara ini digelar mulai pukul 15.00 hingga pukul 20.00," lanju Sulaiman.


Ia mengajak pemerhati seni dan seniman Banten untuk meramaikan kegiatan DKB ini, bertepatan hari wafatnya penyair Chairil Anwar. (rls/red).






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos