Reformasi Total, Koperasi Direhabilitasi dan Reorientasi

img
Ilustrasi: Net

Harianmomentum.com-- Bisnis koperasi dinilai sebagai usaha yang masuk ke dalam kategori usaha skala besar dan mampu bersaing dengan usaha swasta.


Bahkan, ada koperasi yang mampu mendulang aset lebih dari Rp 7 triliun. Pemerin­tah akan terus mereformasi kop­erasi agar makin berkualitas.


Deputi Bidang Kelembagaan Kementerian Koperasi dan Usa­ha Kecil dan Menengah (UKM)  Meliadi Sembiring mengatakan, kementerian sudah memiliki program reformasi total koperasi yang meliputi rehabilitasi dan reorientasi. Program ini untuk menunjang pertumbuhan kop­erasi yang berkualitas. 


"Revitalisasi itu intinya ba­gaimana kita menempatkan kop­erasi kembali ke jalur yang benar," ujarnya di Jakarta, kemarin. 

Menurut dia, koperasi akan dibenahi dengan melakukan pe­nataan data koperasi. Pihaknya mengaku sudah menutup kop­erasi yang sudah tidak aktif lagi. "Supaya ke depan semua kop­erasi yang aktif yang kita bina, itu rehabilitasi," jelas Meliadi. 

Sedangkan reorientasi ber­tujuan untuk mengarahkan ko­perasi dari kuantitas menjadi kualitas. Jadi kedepannya ko­perasi akan semakin berkuali­tas. "Ke depan kita berharap koperasi bisa lebih aktif dalam penyaluran KUR (Kredit Usaha Rakyat)," harap Meliadi. 

Pengamat koperasi Irsyad Muchtar mengatakan, berdasar­kan hasil survei yang dilakukan­nya selama dua tahun terakhir, bisnis koperasi skala besar terus tumbuh di berbagai daerah di Tanah Air. Menariknya, koperasi berskala justru berkembang di kota-kota yang terbilang relatif kecil. 

Saat ini, koperasi juga sudah banyak dipimpin oleh kaum muda berusia 24,6 tahun. Selain itu, kemampuan koperasi un­tuk tanggap dengan perubahan teknologi yang berkembang kini juga menggembirakan. 

Bahkan, kata dia, banyak koperasi yang membangun jar­ingan usahanya berbasis digital dan melakukan transaksi online layaknya perbankan. "Hampir semua koperasi besar, kini famil­iar dengan teknologi informasi," ujar penulis buku 100 Koperasi Besar Indonesia 2017 ini. 

Kementerian Koperasi dan UKM bersama Majalah Pe­luang meluncurkan buku 100 Koperasi Besar Indonesia 2017. Peluncuran buku ini bertujuan untuk menunjukan koperasi yang kualitasnya baik di tingkat nasional. 

Dalam kesempatan itu, Men­teri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga menyerahkan piagam dan tropi kepada sejumlah kop­erasi besar yang kinerjanya di­anggap menonjol. Sebanyak 13 koperasi mendapat penghargaan sebagai pengelola Aset Terbesar, Volume Usaha Terbesar, CSR Terbaik dan IT Terbaik. (rmol)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos