DPRD Minta Plt Wali Kota Dukung Pembangunan

img
Ketua DPRD Kota Bandarlampung Wiyadi
Harianmomentum.com--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandarlampung meminta Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Yusuf Kohar dapat bersinergi dalam mendukung terlaksananya pembangunan di daerah setempat.

Hal tersebut diungkapkan Ketua DPRD Bandarlampung Wiyadi, saat dikonfirmasi kontributor harianmomentum.com, Rabu (14/2).

"Ya, kita tahu, kalau mulai besok (Kamis, 15/2) Pak Herman sudah mulai cuti untuk ikut Pilgub Lampung. Jadi, diharapkan Pak Yusuf bisa menggantikan dan mendukung terlaksananya pembangunan yang diinginkan masyarakat," kata dia.

Untuk itu, ia berharap agar Plt Wali Kota bisa bersinergi dengan seluruh unsur pimpinan daerah serta satuan kerja di Bandarlampung.

Selain itu, Wiyadi juga mengatakan, Yusuf Kohar juga wajib menjaga keserasian dan netralitas ASN (Aparatur Sipil Negara) dalam pelaksanaan pemilihan gubernur (Pilgub) 27 Juni 2018. 

"Harus itu, dia sebagai pembina ASN wajib menjaga netralitas agar aparatur negara tidak ada yang terlibat politik praktis, ASN harus tetap nertal demi menjaga keamanan dan kenyamanan pilgub," ungkapnya. 

Nah, jika sebelumnya Yusuf Kohar tidak harmonis dalam menjalankan pemerintahan bersama Herman Hn, maka saat ini silakan buktikan jika mampu dalam memimpin.

"Ini saatnya membuktikan, tapi imbauan kami tetap bersinergi dengan lembaga DPRD supaya semua program pembangunan berjalan dengan baik dan juga jalin kerjasama dengan satuan kerja baik kepala badan dan dinas, supaya semua bisa berjalan sesuai koridor yang ada," terangnya. 
Sebelumnya, Plt Wali Kota Bandarlampung Yusuf Kohar mengaku, enggan menempati rumah dinas yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Nomor 161, Garuntang dan lebih memilih tinggal di rumah pribadi.

"Kan ada rumah sendiri. Ribet mau pindah ke rumah dinas, empat bulan pindah lagi. Saya lebih memilih tinggal di rumah saya di Kelurahan Kota Sepang, Kecamatan Wayhalim," kata dia.

Ia melanjutkan, rumah dinas  untuk terima tamu saja, untuk makan juga kalau ada jamuan. "Jadi mungkin nanti bolak-balik saja (tinggalnya)," ujarnya.

Terkait dengan kegiatan yang akan dilakukan saat menjadi Plt Wali kota, ia mengatakan akan melakukan sidak dan kunjungan ke Dinas, Puskesmas, dan Sekolah setiap harinya. “Tetap itu, malahan lebih meningkat lagi. Saya waktu jadi Wakil saja sering ke kantor pemerintahan, apalagi nanti,” ungkapnya.

Namun menurut Yusuf, SK Plt tersebut adalah amanah yang diberikan negara kepadanya. "Ya yang jelas kalau yang pertama saya lakukan nanti pasti berkoordinasi dengan seluruh jajaran PNS di Kota Bandarlampung," ungkapnya. 

Disinggung terkait rotasi jabatan, Yusuf enggan berkomentar.  "Ya dilihat nanti. Yang jelas selama empat bulan ke depan komando (Pemkot Bandarlampung) ada di Yusuf Kohar," kata dia. 

Yusuf Kohar resmi menerima SK sebagai Plt Walikota Bandarlampung, karena Walikota Bandarlampung Herman HN ikut dalam pertarungan Pilgub Lampung yang akan berlangsung 27 Juni 2018. (aji)





Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos