Harianmomentum.com--Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang Kuliah Kerja Nyata Program Pengabdian Masyarakat (KKN PPM) mengajak siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyyah (MI) Al Falah Kecamatan Telukpandan, Kabupaten Pesawaran, berwisata di kampus Itera, Kamis (24-1-19).

Kegiatan ini diisi dengan penjelasan mengenai keantariksaan oleh anggota Observatorium Astronomi dan ITERA Lampung (OAIL). Dilanjutkan dengan pengamatan angkasa menggunakan teropong bintang dan games. 

"Ini merupakan salah satu program kerja kelompok KKN PPM Itera di Desa Hurun, Pesawaran," ujar Bagus Prayogi, ketua Kelompok mahasiswa peserta KKN. 

Dusun Pancur, Desa Hurun, merupakan salah satu dusun yang berlokasi di atas bukit berbatasan dengan kawasan Register 19. Untuk mencapai dusun tersebut dibutuhkan waktu sekitar satu jam dengan mengendarai sepeda motor melewati beberapa sungai dan jalanan perbukitan yang terjal.

Di dusun tersebut terdapat 101 kepala keluarga tanpa fasilitas kesehatan. Hanya ada satu gedung sekolah tingkat dasar dengan empat lokal yang digunakan secara bergantian. Selain itu, guru di sekolah tersebut tenaga sukarela warga sekitar dan alumni sekolah itu.

Kepala MI AL Falah Telukpandan Tumbagus Samlawi menyampaikan terima kasih atas pengalaman yang diperoleh anak didiknya sehingga dapat menambah ilmu pengetahuan.

“Kami berterima kasih sudah diajak ke Itera karena ini pengalaman pertama anak-anak jalan-jalan keliling Bandarlampung sampai ke Itera. Ini pengalaman baru bagi anak-anak, kami sangat senang,” ujar Tumbagus melalui rilis yang diterima Harian Momentum, Kamis (24-1-19) malam.

Dia mengatakan, mahasiswa KKN juga memberikan motivasi belajar kepada para siswa agar lebih semangat dalam menempuh pendidikan sehingga dapat melanjutkan pendidikannya hingga perguruan tinggi. 

Kegiatan ini terselenggara atas dukungan berbagai pihak melalui kotak donasi yang dibuka oleh para mahasiswa KKN hingga Februari nanti, OAIL Itera,  Jaringan Perempuan Padmarini, Trans Lampung, dan tentunya Perangkat Desa Hurun, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran. Rencananya mereka akan melakukan berbagai kegiatan lanjutan di Dusun Pancur hingga beberapa waktu kedepan.

“Selain melakukan pemberdayaan dengan edukasi kesehatan dan lingkungan kepada masyarakat serta mengajar di sekolah di Dusun Pancur, kami juga mempunyai beberapa program kerja lain. Hanya saja untuk pemberdayaan Dusun Pancur ini akan dilakukan lebih intensif lagi meski KKN," katan Tumbagus.(rls).