MOMENTUM, Bandarlampung--Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Provinsi Lampung menggelar rapat koordinasi (rakor) pemutakhiran dan penyusunan
daftar pemilih.
Kegiatan yang dihadiri para komisioner KPU delapan
kabupaten/kota yang akan melangsungkan Pilkada 2020 dan beberapa komisioner KPU
Lampung itu berlangsung di Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), 16 - 18 Februari
2020.
Hal itu disampaikan oleh Komisioner KPU Lampung Divisi Data
dan Informasi Agus Riyanto melalui pesan whatsapp yang diterima
harianmomentum.com, Senin (17-2).
“Rakor ini dalam rangka mengkonsolidasikan atau membangun
kesiapan delapan KPU Kabupaten/Kota yang akan melaksanakan Pilkada serentak di
September 2020,” kata Agus.
Dengan adanya rakor tersebut, Agus berharap KPU di delapan
kabupaten/kota siap melaksanakan pekerjaannya sebagai penyelenggara pemilu,
khususnya terkait pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih.
“Kami berharap semua tahapan dan program pemutakhiran data dan penyusunan pemilih di Pilkada serentak 2020 benar-benar dilaksanakan dengan penuh integritas dan profesional oleh semua penyelenggara pemilihan di tingkat bawah: KPU kabupaten/kota, PPK, PPS dan PPDP,” harapnya.
Lebih lanjut dia mengimbau seluruh penyelenggara pemilu
untuk mewujudkan Pilkada 2020 yang berkualitas serta berintegritas.
“Totalitas kerja adalah prasyaratan bagi penguatan
konsolidasi demokrasi yang harus dilakukan dan diperjuangkan secara sungguh-sungguh
oleh KPU delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung,” jelasnya.
Sebab, sambung dia, banyak tantangan yang akan dihadapi mendatang
dalam menjalankan semua tahapan dan program Pilkada serentak 2020.
“Terutama dalam proses pemutakhiran dan penyusunan daftar
pemilih yang harus dilakukan. Mulai dari pemetaan dan penyusunan daftar pemilih
berbasis TPS, perekrutan PPDP, dan persiapan Coklit (pencocokan dan
penelitian), serta penetapan DPS, hingga penetapan DPT,” terangnya.
Dalam hal itu, kata Agus, KPU dan jajarannya harus mampu menghadirkan data pemilih yang akurat dengan validitas tinggi.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum