MOMENTUM, Bandarlampung--Inisiasi Gubernur Arinal Djunaidi untuk membuka pintu ke luar (exit) jalan tol, langsung menuju Pelabuhan Panjang disetujui.
Hal itu disampaikan gubernur saat audiensi bersama PT Pelindo II Cabang Panjang di Lapangan Golf Sukarame, Jumat (26-6-2020).
Menurut Gubernur, keberadaan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) membawa perubahan yang sangat mendasar terkait ekspor dan impor di Provinsi Lampung.
"Namun belum memiliki exit tol menuju ke Pelabuhan Panjang. Sehingga saya meminta pelaksana JTTS untuk membuat exit tol menuju pelabuhan dan alhamdulillah sudah disetujui," jelas Arinal.
Gubernur meyakini dengan adanya exit tol itu, akan berpengaruh terhadap peningkatan ekspor di Provinsi Lampung.
"Exit tol ini juga akan terhubung dengan rencana pembangunan jembatan panjang yang akan terhubung ke tempat-tempat wisata, seperti Kiluan dan Pahawang," jelasnya.
Arinal juga menjelaskan Provinsi Lampung memiliki banyak potensi sumber daya alam (SDA) guna menunjang peningkatan ekspor.
"Lampung memiliki sumber daya alam yang sangat bagus dan potensial. Lampung merupakan penghasil Komoditi pertanian tingkat nasional dan dunia, diantaranya kita penghasil singkong nomor 1 dunia, kopi nomor 1 Indonesia, Coklat Nomor 2 Indonesia, padi nomor 7 indonesia, dan jagung nomor 3 Indonesia," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II Arif Suhartono, menjelaskan IPC Cabang Panjang akan dijadikan sebagai pilot project (percontohan) pelabuhan, dengan harapan sistem di sini dapat ditiru di Pelabuhan Indonesia.
"Yang terpenting dari seluruh stakeholder dari customer, membutuhkan dorongan dari pak Gubernur agar transportasinya lebih cepat. Dan kita bersyukur karena Gubernur Arinal sangat mendukung hal tersebut," jelasnya.
Arif menuturkan bahwa adanya jalan tol akan mengubah perdagangan. "Dengan adanya jalan tol maka akan terjadi pergeseran mata perdagangan, khususnya internasional," jelasnya.
"Intinya kami sangat support dan akan berkolaborasi guna meningkatkan potensi perdagangan," jelasnya. (red)
Editor: Harian Momentum