MOMENTUM, Bandarlampung--Satu-persatu janji kampanye Arinal Djunaidi saat pemilihan gubernur (Pilgub) 2018 lalu mulai dipenuhi.

Secara bertahap Gubernur Arinal Djunaidi sudah mulai merealisasikan janji kampanyenya. Meliputi kartu petani berjaya (KPB), pemberian ambulans untuk wilayah terpencil, Lampung Mengaji, insentif guru honorer, Smart School Berjaya dan lainnya. 

Kali ini, dia membagikan beasiswa kepada 425 anak petani yang kuliah di tiga Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Provinsi Lampung.

Rinciannya: 100 mahasiswa di Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila), 156 mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera), dan 169 mahasiswa Politeknik Negeri Lampung (Polinela).

“Masing- masing mahasiswa mendapat beasiswa sebesar Rp6 juta,” ujar Sulpakar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung, Rabu (22-7-2020).

Dia mengatakan, pemberian beasiswa merupakan program gubernur guna meningkatkan perekonomian masyarakat. "Untuk mendapatkan beasiswa itu mahasiswa harus memenuhi persyaratan tertentu," kata Sulpakar.

Persyaratan itu diantaranya; mahasiswa merupakan anak petani yang terdaftar dalam program Kartu Petani Berjaya (KPB), memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 2,6 untuk mahasiswa Unila.

Sedangkan, bagi mahasiswa Polinela dan Itera, selain orang tuanya terdaftar di KPB, yang bersangkutan juga harus memiliki IPK minimal 2,75.

Dia berharap beasiswa mampu memotivasi mahasiswa untuk lebih giat dalam menimba ilmu pendidikan. "Mudah-mudahan setelah lulus, para mahasiswa itu dapat berbakti bagi bangsa dan negara, khususnya di Provinsi Lampung," harapnya.

Sementara, Gubernur Arinal Djunaidi berharap mahasiswa penerima beasiswa, dapat membantu Pemprov Lampung dalam membangkitkan ekonomi kerakyatan di bidang pertanian. Setelah selesai kuliah, bisa berbakti di daerah asalnya masing-masing.

Menurut Arinal, potensi pertanian di Provinsi Lampung sangat besar. Sehingga dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang ahli di bidang pertanian untuk mengelola potensi yang ada.

"Karena, jika pengelolaan pertanian dapat berjalan dengan baik. Otomatis ekonomi rakyat mengalami peningkatan," kata dia.

Selain itu, untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan, dibutuhkan orang-orang yang berkualitas dan berkompeten di bidang masing-masing.

"Hal ini, yang membuat saya memberikan beasiswa kepada anak-anak petani tersebut. Supaya mereka berkompeten di bidang masing-masing," harapnya.

Dia menerangkan, untuk mewujudkan hal itu, Pemprov bekerjasama dengan tiga perguruan tinggi: Unila, Itera serta Polinela.

Sementara, mahasiswa Fakultas Pertanian Unila selaku penerima beasiswa Jajang Zainudin, mengatakan beasiswa yang dia terima dari Pemprov Lampung senilai Rp6 juta.

"Saya mengapresiasi atas bantuan beasiswa yang diberikan pemprov ini. Mudah-mudahan apa yang diberikan, dapat menjadi amanat bagi kami selaku penerima agar dapat mewujudkan cita-cita setelah lulus," harapnya. (**)

Laporan: Vino Wijaya

Editor: Andi S Panjaitan