MOMENTUM, Gunungsugih--Padatnya aktivitas di luar rumah pada saat pandemi Covid-19, beresiko tertular virus Corona. Kesehatan yang menurun akibat kelelahan, sasaran empuk virus mematikan asal Tiongkok itu.
Calon bupati petahana Lampung Tengah (Lamteng), Loekman Djoyosoemarto dan istri, Ellya Lusiana Loekman, yang kini dirawat di karena positif Covid-19, diduga karena kelehahan akbiat padatnya aktivitas dalam beberapa bulan terakhir.
Padatnya aktivitas Loekman karena saat ini memasuki masa kampanye sebagai calon bupati dalam pemilihan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Lamteng.
Baca Juga: Bupati Nonaktif Lamteng Dikabarkan Positif Covid-19
Sebelum masa kampanye, salah satu timnya, Sutowo mengatakan aktivitas Loekman tidak kalah padat. Loekman sering turun ke lapangan menemui masyarakat untuk menyerap aspirasi. Akivitas ini kian meningkat selama pandemi Covid-19.
Dia mencontohkan pada 19 September 2020. Loeman melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Seputihbanyak sejak pagi hingga menjelang magrib. Dilanjutkan, pada malamnya menghadiri peresmian Balai Kampung Wates di Kecamatan Bumiratu Nuban.
Sebagai bupati, kata dia, Loekman bisa saja duduk di ruang kerja menunggu laporan aparatnya. "Namun hal itu tidak dilakukan. Bapak ingin mendengarkan langsung keluhan dan aspirasi masyarakat," katanya.
Alasan lainnya, jika hanya menunggu di kantor, akan banyak program atau persoalan yang dihadapi masyarakat tidak segera terselesaikan. Seperti percepatan pemulihan ekonomi, sosialisasi program, atau aspirasi masyarakat.
Karena itu, Loekman memilih terjun langsung menemui masyarakat di kampung-kampung. Apalagi, pada masa pamdemi Covid-19 seperti sekarang, kehadiran pemimpin di tengah masyarakat, sangat dibutuhkan.
"Meski penuh resiko, bahkan nyawa menjadi taruhan. Namun Pak Loekman tetap terjun langsung menemui masyarakat di berbagai kampung-kampung. Tujuannya hanya satu, melakukan yang terbaik bagi masyarakat Lampung Tengah," katanya.
Bahkan, dia menambahkan, dalam kondisi lelah pun Loekman tetap mengunjungi masyarakat. Sampai akhirnya harus berbaring di di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Demang Sepulau Raya (DSR) Lamteng karena dinyatakan positif Covid-19.
"Alhamdulillah, perkembangan sudah membaik. Diharapkan dalam beberapa hari ke depan sudah sehat seperti semula. Kini tinggal pemulihan stamina dan tidak ada masalah lainnya," katanya. (*).
Laporan: Nur/Rls.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum