MOMENTUM, Menggala--Perencanaan pembangunan di tingkat kabupaten/kota harus selaras dengan program pemerintah provinsi dan pusat. Karena itu, pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) harus melibatkan seluruh stakeholder terkait.

Demikian disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung Kusnardi saat Musrenbang Kabupaten Tulangbawang tahun 2023. Kegiatan berlangsung di Aula Islamic Center Menggala, Rabu (23-3-2022).   

"Musrenbang ini adalah sarana penyusunan program pembangunan daerah yang dilakuka secara berjenjang mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nasional. Karena itu, hasil musrenbang ini harus selaras dengan program pemerintah provinsi dan pusat. Seluruh stakeholder harus terlibat didalam proses musrenbang," kata Kusnardi mewakili Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.   

Selain berdasarkan usulan masyarakat yang disampikan secara berjenjang, musrenhang juga haru mengacu hasil evaluasi pelaksanaan program pembangunan tahun sebelumnya.

"Gubernur memberikan apresiasi tinggi kepada Bupati Tulangbawang dan masyarakat atas semangat gotong royong dalam membangun daerah," ungkapnya.

Bupati Tulangbawang Winarti dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekretaris Daerah Anthoni, meminta seluruh elemen mempererat sinergi dan koordinasi untuk menyukseskan program pembangunan.

"Selain terus melanjutkan 25 program unggulan Bergerak Melayani Warga, bidang infrastruktur jalan akan menjadi fokus program pembangunan di Kabupaten Tulangbawang tahun depan," kata Anthoni.  

Pemkab Tulangbawang berharap, pemerintah pusat dan provinsi dapat meningkatkan dukungan anggaran untuk lebih mengoptimalkan program pembangunan di kabupaten setempat.

"Kami juga sampaikan kepada pemerintah provinsi jika ada beberapa jalan yang menjadi kewenangan provinsi yang perlu ditingkatkan. Seperti jalan menuju Kecamatan Rawapitu yang menjadi lumbung padi Kabupaten Tulangbawang dan Provinsi Lampung," ungkapnya. (**)