Harianmomentum— Menjelang bulan Ramadhan,
Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI memantau harga sejumlah kebutuhan bahan
pokok di Kota Bandarlampung, Kamis (20/04/17).
Dalam kunjungannya di Pasar Pasirgintung, Staf Ahli Mendag
Bidang Perdagangan Jasa, Lasminingsih didampingi Kadis Perdagangan Provinsi
Lampung Ferynia.
Mereka mendatangi sejumlah toko dan kios penjual menjual
kebutuhan pokok di pasar tersebut.
Menurut Lasminingsih, pantauan harga kebutuhan pokok merupakan
agenda rutin yang dilakukan pihaknya menjelang bulan puasa.
Sehingga, pemerintah bisa memantau ketersediaan berbabagai
kebutuhan masyarakat. Selain itu juga agar Mendag bisa memantau kenaikan harga.
“Kami ingin memastikan stok kebutuhan tetap terjamin, begitu
juga dengan harganya,” kata Lasminingsih kepada harianmomentum.com, Kamis (20/04/17).
Mendag juga akan selalu memantau pendistribusian kebutuhan bahan
pokok di Bulog, sehingga Lampung tidak mengalami kekurangan.
"Ketersediaan bahan pangan menjelang bulan puasa harus
terpenuhi,” ujarnya.
Dia menjelaskan, kenaikan harga bahan pokok menjelang hari- hari
besar relatif biasa selagi tidak diambang batas.
“Selagi lonjakan kenaikan harga itu tidak terlalu tinggi, wajar-
wajar saja,” katanya.
Sementara Kadis Perdagangan Lampung Ferynia mengatakan akan
terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna memantau kestabilan harga dan
jumlah persediaan kebutuhan pokok yang ada di pasar-pasar.
“Kebutuhan pokok untuk masyarakat di Lampung menjelang bulan
puasa harus tetap tersedia dengan harga yang relatif stabil,” pungkasnya.
Diketahui, dalam kunjungan tersebut Lasminingsih juga mendata
jumlah pedagang di Pasar Pasirgintung.
Saat ini, jumlah pedagang ada sekitar 40 toko, 67 kios, 245
pedagang amparan dan total pedagang kaki lima berjumlah 532 orang.
Berdasarkan pantauan harianmomentum.com di lokasi, harga beras lokal masih
berada dikisaran harga Rp 8.500 sampai Rp 10.000.
Sedangkan harga gula masih berkisar Rp 12.500. Sementara untuk
harga minyak curah Rp 13.000, dan minyak kemasan Rp 12.500. (ira/red)
Editor: Harian Momentum