Harianmomentum.com-- Kapolres
Tanggamus AKBP Alfis Suhaili menggelar coffe morning bersama wartawan media cetak dan online setempat, di
Aula Wirasatya, Jumat (17/11).
Kapolres memaparkan analisa dan evaluasi kinerja Polres Tanggamus dan jajarannya selama tahun 2017.
"Selama tahun
2017 sampai bulan ini, kejadian kriminalitas menurun dibanding tahun 2016, hal
tersebut merupakan upaya Polres Tanggamus dan masyarakat yang telah banyak
membantu menciptakan situasi yang aman dan kondusif," papar kapolres.
Selain itu, Kapolres
menjelaskan beberapa kejadian yang ditanyakan para awak media, seperti terkait
jalur air bendungan PT. TEP yang jebol dan merusak beberapa rumah warga.
"Terkait
penyelidikan oleh unit Tipikor dan unit identifikasi Satreskrim Polres
Tanggamus, tentunya hal tersebut dilakukan guna mengetahui adanya kerugian
negara dan sampai saat ini masih kami dalami," jelasnya.
Pada kesempatan
itu juga awak media diberi kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan ataupun
masukan.
Seperti disampaikan wartawan
media online, Adi Chandra, menanyakan terkait MoU Kapolri tentang
pengamanan Dana Desa (DD), yang saat ini Polres Tanggamus khususnya sedang
menggerakkan dan mensosialisasikan ke elemen warga masyarakat tentang
pengawasan DD oleh Bhabinkamtibmas yang bertujuan untuk mengawasi dan mencegah
adanya penyimpangan terkait realisasi penggunaan DD yang di kucurkan
Pemerintah.
Bila ada oknum
anggota Kepolisian yang menyalahgunakan wewenang dalam tugas pengamanan DD
tersebut, Kapolres menegaskan tindakan tegas.
"Jika ada oknum
anggota kita melakukan pelanggaran pada DD, kita akan tindak tetapi Tergantung
Pelanggarannya, jika pelanggarannya tindak Pidana maka akan kita proses secara
hukum pidana dan jika pelanggarannya menyalahi kode etik Polri bisa saja
terkait kedisiplinan itupun akan kita proses secara aturan kode etik
Polri," tegas kapolres.
Lebih lanjut Kapolres
mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling membantu dalam melaksanakan
pengamanan dan keamanan agar tercipta kenyamanan, terlebih lagi Lampung akan
melaksanakan pesta Demokrasi pemilihan Gubernur khususnya Tanggamus akan
laksanakan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.
Sementara itu terkait
upaya Polres Tanggamus agar tidak terulang terperosoknya 3 warga di jembatan
gantung penghubung Pekon Banjarnegara dan Pekon Kanoman, Kapolres menyatakan
bahwa telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam pencegahannya, baik
itu segi keamanan maupun pungutan liar (pungli) di jembatan tersebut.
"Jika ditemukan
adanya pungli di jembatan gantung tersebut, masyarakat agar segera melaporkan
Polres Tanggamus ataupun Polsek terdekat," tandasnya.
Hadir pada kesempatan
itu Wakapolres Kompol M. Budi Setyadi, Kasatreskrim AKP Hendra Saputra, Kanit
Tipikor Satreskrim Ipda Ramon Zamora, dan Kasubbag Humas Iptu Yulmartin. (day/zal)
Editor: Harian Momentum