Harianmomentum.com--Warga menyesalkan lambatnya penanganan aparat mengantisipasi kejadian kasus dugaan bunuh diri, dengan melompat dari atas gedung Transmart Bandarlampung.
Berdasarkan informasi yang diterima harianmomentum.com, Jumat (22-2-2019) korban bernama Tyas Sancana Ramadhan (21) beralamat Jalan Raden Saleh, Wayhui, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan.
Sejumlah saksi mata kejadian itu menyesalkan lambatnya penanganan aparat untuk memasang jaring guna mencegah korban melompat atau mengantisipasi meninggalnya korban saat nekat melakukan aksinya.
"Ya Allah pak, ya Allah. Sudah saya bilang pasang jaring. Dari tadi gak dipasang, lama bener polisi ini," teriak warga yang menjadi saksi pada saat kejadian.
Sementara itu, Hadi petugasTtransmart Bandarlampung mengaku mengetahui korban sudah berdiri dipinggir gedung tersebut sekitar pukul 15.30 WIB.
Selain itu, Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Sukarame Kompol Mulyadi membenarkan ada pria yang melompat dari atap gedung Transmart Bandarlampung.
"Ya benar. Sejauh ini kami baru memperoleh data kalau pria tersebut merupakan warga Wayhui Lampung Selatan," kata Kapolses saat dihubungi via seluler, Jumat (22-2-2019).
Menurut dia, pihaknya sedang mengidentifikasi korban yang diduga bunuh diri itu. "Saat ini petugas telah mensterilkan lokasi kejadian guna identifikasi peristiwa tersebut," kata dia.
Sebelumnya, warga setempat dihebohkan dengan adanya pria yang hendak bunuh diri dengan melompat dari atas gedung Transmart Lampung, Jumat (22-2) sekira pukul 16.00 WIB.
Berdasarkan informasi dan video yang beredar, korban meninggal dunia setelah nekat melompat dari atas gedung Transmart Lampung tersebut. (ira/red)
Editor: Harian Momentum