MOMENTUM, Pardasuka--Pekon Tanjungrusia, Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Pringsewu, membuat embung atau danau buatan dan sejumlah kolam renang untuk dijadikan tempat wisata air. 

Proyek itu terletak di kaki perbukitan Dusun Waydurian, sekitar lima kilometer dari kota Kecamatan Pardasuka ke arah Selatan. Kedua lokasi calon wisata air itu menempati lahan seluas dua hektare milik pekon setempat.

Proyek itu dibangun sejak beberapa bulan terakhir. Kini sudah mencapai sekitar 50 persen. "Semoga dalam sebulan ke depan atau usai lebaran sudah bisa dibuka untuk pengunjung walau proyeknya belum sempurna," jelas Kepala Pekon Tanjungrusia Wildan Firdaus. 

Dijelaskan kondisi embung masih perlu dirapihkan, terutama tanggulnya. Sedang kolam renangnya memasuki tahap pengecoran lantai kolam.

"Semua proyek itu nanti akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Pekon (BUMPekon)," katanya. 

Dia mengatakan, lokasi itu sengaja dibuat jadi tempat wisata air karena selain ada sumber mata air, letaknya di bawah perbukitan yang cukup indah dan berdekatan dengan Agrowisata Jambu Kristal Tanjungrusia. "Kami optimisitis, wisata air itu makin melengkapi dan bakal ramai pengunjung," katanya.

Pembangunan wisata air itu, kata dia, melalui proses yang disepakati dalam musyawarah di tingkat aparat pekon. Bahkan mendapat dukungan dari masyarakat dan Badan Hippun Pemekonan (BHP) setempat.

Hal itu yang menjadi alasan pihak pekon sekaligus penyemangat untuk terus melanjutkan wisata terebut. "Selain bisa dijadikan irigasi, kawasan itu akan dijadikan tempat wisata agar meningkatkan perekonomian masyarakat," katanya.

Wildan Firdaus mengharapkan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Pringsewu. Terutama soal infrastruktur jalan menuju lokasi wisata sekitar dua km agar diaspal yang saat ini sebagian badan jalan berupa tanah yang disabes.

"Kepada Pemkab Pringsewu kami mengharapkan jalan ke tempat calon wisata air itu diperbaiki, diaspal yang mulus,"  harapnya.

Wakil Bupati Pringsewu Fauzi mengapresiasi aparatur dan pemuda Pekon Tanjungrusia yang mempunyai inovasi dan kreasi membuat wisata air baru berupa embung dan kolam renang yang memang cukup diminati wisatawan baik anak-anak dan orang dewasa. 

Fauzi menyarankan, tempat wisata itu dilengkapi aksesoris agar menarik, ditata dengan baik dan rapi, seperti lokasi parkir, outlet untuk kuliner atau produk kerajinan khas daerah sebagai oleh-oleh bagi wisatawan.

"Saya yakin jika dikelola dengan baik dan profesional dapat mendatangkan pendapatan," katanya saat berkunjung ke Tanjungrusia, Jumat (15-5-2020).

Terkait permohonan pengaspalan jalan, Fauzi meminta untuk bersabar. "Yang penting nikmati dulu kondisi akses yang ada, karena masih bisa dilewati kendaraan roda empat dan terkesan alami. Nanti akan terobati jika wisata sudah sampai dan menikmati wisata tersebut," imbuh Fauzi. (*).

Laporan: Sulistyo.

Editor: M Furqon.