MOMENTUM, Bandarlampung--Meski Pemilihan Legislatif (Pileg) baru digelar pada 2024 mendatang, namun Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Lampung telah mempersiapkan kader perempuannya untuk maju sebagai calon legislatif, atau pencaglekan dini.
Salah satu persiapan tersebut, melalui kegiatan konsolidasi perempuan yang telah digelar di kediaman Ketua DPW PAN Provinsi Lampung pada Jumat (22-1-2021).
Menurut Bendahara Umum DPW PAN Lampung, Diah Dharmayanti, konsolidasi dan silaturahmi tersebut akan rutin digelar setiap bulannya. Tujuannya, sebagai pembekalan. Agar ketika Pileg tiba, para kader perempuan PAN sudah siap.
“Kami melihat potensi luar biasa di kader perempuan PAN. Untuk itu kami menyatukan gerak dan langkah agar kader perempuan PAN punya bekal yang cukup untuk turut berpartisipasi dalam Pileg mendatang,” kata Diah saat diwawancarai usai konsolidasi.
Menurut Diah, perempuan punya potensi yang besar untuk maju ke legislatif. Namun faktanya, saat ini keterwakilan perempuan di parlemen tidak sampai 30 persen.
Ada banyak faktor-faktor yang menghambat langkah perempuan untuk dapat menyumbangkan ide dan gagasannya dalam memmbangun wilayah, terutama melalui kursi DPRD.
Diantaranya, sebut Diah, perempuan sulit untuk berbicara dalam suatu forum, alias malu-malu.
“Melalui kegiatan seperti ini, kita ingin merubah kebiasaan tersebut. Agar perempuan bisa tampil di muka publik,” jelasnya.
Mendatang, sambung Diah, pihaknya akan mengadakan banyak agenda rutin, yang dikemas dalam beberapa bentuk kegiatan.
“Kami mau ada pengembangan, pemberdayaan ekonomi, kemudian ada juga kegiatan-kegiatan agama seperti pengajian dan seterusnya. Itu sudah disepakati,” tuturnya.
Baca juga: Satukan Langkah, Perempuan PAN Lampung Gelar Konsolidasi
Bendahara Umum DPW PAN Lampung, Diah Dharmayanti (tengah) bersama Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan Sri Hayati (kiri) dan Juliana Abidin
Hal senada disampaikan Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPW PAN, Sri Hayati.
Menurut dia, konsolidasi yang dikemas dalam kegiatan diskusi tersebut dalam rangka mencari solusi terbaik bagi kemajuan kader perempuan.
“Kami akan banyak menggelar kegiatan, baik di bidang ekonomi, pendidikan, ataupun nanti kita menggelar diskusi yang menyoroti masalah kekerasan perempuan dan perlindungan anak,” sebutnya.
Menurut dia, perempuan PAN telah berkomitmen untuk maju bersama-sama. “Kita akan bersama-sama untuk melakukan banyak kegiatan, dan turun ke bawah lagi,” ucapnya.
Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, Sri berharap, perempuan bisa lebih maju dan lebih berhasil. “Terutama kita berharap 30 persen keterwakilan perempuan di parlemen bisa tercapai,” ujarnya.
Melalui kegiatan rutin yang digelar setiap bulannya, kader perempuan PAN Lampung pada Pileg 2024 mendatang diyakini akan lebih kuat, dari tahun sebelumnya.
Terlebih, kini ada beberapa perempuan tangguh yang ikut bergabung di PAN. Salah satunya Juliana Abidin, salah satu kader Partai Berkarya yang juga mantan calon legislatif DPR RI pada Pileg lalu.
Bergabungnya wanita bergelar doktor itu, karena melihat adanya potensi yang besar di PAN.
“Saya ingin mengajak kawan-kawan semua (kaum wanita, red) mengisi semua tingkatan di kabupaten/kota maupun provinsi ketiga pileg nanti agar keterwakilan 30 persen perempuan di parlemen bisa tercapai,” ucap Juliana.
Melalui PAN, dia yakin dapat menduduki kursi legislatif di Pileg 2024 mendatang agar bisa turut serta dalam pembangunan daerah.
“Komitmen saya pengen bangun Lampung. Jadi bagaimana saya bisa duduk di parlemen, itu saja dulu. Kalau saya di partai kecil terus kan jadi repot. Sulit juga,” ungkapnya.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum