Sah, Dua Tokoh di Lampung Gabung ke Nasdem

img
Penyematan jas partai pada M Nasir dan Deddy Amrullah oleh Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali. Foto: ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Dua tokoh di Provinsi Lampung secara resmi bergabung ke Partai Nasdem.

Keduanya: mantan Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Pesawaran M Nasir dan Wakil Walikota Bandarlampung Deddy Amarullah.

Peresmian bergabungnya Nasir dan Deddy ditandai dengan penyematan jas partai oleh Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali dalam Rapat Koordinasi Wilayah Khusus (Rakorwilsus) Bidang Ideologi, Organisasi dan Kaderisasi DPW Partai Nasdem Lampung.

Acara yang turut dihadiri Ketua DPW Nasdem Lampung Taufik Basari, Sekretaris Fauzan Sibron serta pengurus Nasdem di 15 kabupaten/kota se-Lampung itu bertempat di aula Novotel, Kota Bandarlampung, Rabu malam (17-3-2021).

Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Lampung, Taufik Basari berharap, bergabungnya kedua tokoh tersebut bisa memperkuat struktur Partai Nasdem di provinsi setempat.

“Ini salah satu program Partai Nasdem Lampung, yang sudah pernah dilakukan sebelumnya, yakni Nasdem memanggil,” kata Tobas, —sapaan Taufik Basari—.

Tobas yang juga Anggota MPR RI itu menuturkan, Nasir dan Deddy telah menyatakan kesiapannya untuk turut membesarkan Partai Nasdem di provinsi setempat. Khususnya Deddy di Kota Bandarlampung dan Nasir di Kabupaten Pesawaran.

“Kakak Nasir serta Kakak Deddy adalah tokoh Lampung yang siap bergerak, berjuang dan menang bersama Partai Nasdem,” ucap Tobas.

Sebelumnya, Nasir sempat menyatakan bahwa alasannya merapat ke Nasdem, karena menurutnya partai besutan Surya Paloh itu mampu menjadi wadah untuk merealisasikan program kerakyatan.

"Yang menarik dari Nasdem adalah visi bagi pengembangan pertanian di Pesawaran. Kita tau bahwa wilayah kita memang ditopang oleh pertanian dan perkebunan," ucapnya.

Nasir optimistis dapat terlibat dalam usaha membesarkan partai dengan jargon gerakan perubahan di provinsi setempat, khususnya Kabupaten Pesawaran.

"Target kita tentu meningkatkan jumlah kursi legislatif di Pesawaran, sebelumnya empat kursi, mudah-mudahan kedapan dapat meningkat jadi lima hingga enam kursi," ucapnya.

Acara rakorwilsus tersebut sangat ketat dalam penerapan protokoler kesehata. Setiap peserta yang hadir dan masuk ke ruang acara wajib menjalani rapid antigen.(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra Widi






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos