MOMENTUM, Bandarlampung--Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di 14 kabupaten/kota dan Provinsi Lampung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah ditetapkan (definitif).
Wakil Ketua DPD PDIP Lampung Bidang Komunikasi Politik Yanuar Irawan menuturkan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) telah mengeluarkan surat keputusan (SK) penunjukan para pimpinan DPRD dari partai berlambang banteng itu, Jumat (6-9-2019).
"Penyerahan SK kepada 14 unsur pimpinan DPRD kabupaten/kota (kecuali Waykanan) dan provinsi di DPP, siang tadi," kata Yanuar saat dikonfirmasi harianmomentum.com melalui sambungan telepon, Jumat (6-9) malam.
Menurut Yanuar, saat ini 14 pimpinan DPRD kabupaten/kota dan Provinsi Lampung dari PDIP masih di Jakarta, bersama Ketua DPD PDIP Lampung Sudin. "Mungkin besok pagi mereka baru pulang ke Lampung," ujarnya.
Baca juga: Mingrum Gumay Ketua DPRD Lampung Definitif
Yanuar menyebut, sebagai Pimpinan DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay. Selanjutnya unsur pimpinan di DPRD kabupaten/kota: Lampung Selatan Hendri Rosyadi, Bandarlampung Wiyadi, Pesawaran M. Nasir, Tanggamus Heri Agus Setiawan dan Lapung Barat Edi Novial.
Unsur pimpinan DPRD dari PDIP selanjutnya: Lampung Tengah Sumarsono, Lampung Timur Ali Johan Arief, Tulangbawang Sopi’i dan Tulangbawang Barat Ponco Nugroho.
Sementara untuk beberapa kabupaten/kota lainnya Yanuar belum dapat menyebutkannya. Sebab salinan SK dari DPP belum sampai ke DPD.
"Hanya di Waykanan, PDIP tidak dapat kursi pimpinan. Untuk beberapa wilayah lainnya saya lupa, sebab saya pun tidak ikut ke DPP. Tapi yang jelas, unsur pimpinan di DPRD mayoritas wajah lama," ungkapnya.
Menurut Yanuar, keputusan DPP tersebut merujuk pada tiga nama calon pimpinan DPRD yang telah diserahkan ke DPP sejak beberapa pekan lalu.
Sampai berita ini diturunkan, Pimpinan DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay belum berhasil dikonfirmasi. Saat dihubungi ke nomor teleponnya 0812-7340-xxxx belum merespon.
Begitu juga dengan 14 unsur pimpinan di DPRD kabupaten/kota dari PDIP yang baru saja menerima SK penetapannya, belum berhasil dikonfirmasi.(acw)
Editor: Harian Momentum