Terdakwa KDRT Ancam Tinju Wartawan

img
Terdakwa kasus KDRT M Yusuf mengancam pewarta media saat hendak dikonfirmasi.Foto:Agung Chandra Widi

Harianmomentum--Terdakwa kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang juga kepala bidang anggaran dana desa (ADD) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Pesawaran M Yusuf ancam tinju wartawan.

 

Hal tersebut terjadi saat pekerja media hendak mengkonfirmasi terdakwa terkait kasus KDRT di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungkarang Bandarlampung, Rabu (12/7).

 

Agung kontributor harianmomentum menerangkan, saat itu hendak melakukan wawancara terkait penundaan sidang kasus KDRT terhadap tersangka, namun dengan marah M Yusuf mengancam akan meninju apabila masih terus meliput.

 

"Nanti saya tinju kamu," kata Agung menirukan pernyataan M Yusuf.

 

Sementara, Istri muda terdakwa Cik Noni yang juga korban kasus KDRT tersebut mengatakan suaminya itu memang tempramental.

 

"Sudah seringkali suami saya melakukan penganiayaan terhadap saya dan beberapa kali telah saya laporkan. Saya sudah damai tiga kali, di TKB dua kali saksinya babinsa dan babinkamtibnas, kemudian satu kali di Polresta, ini laporan saya yang ke empat langsung ke Polda," terang Cik Noni. 

 

Ia menambahkan, dari beberapa kali perlakuan terdakwa korban kerap mengalami sakit fisik dan psikologis. Banyak luka lebam dibeberapa tempat akibat dipukuli yang sebelumnya telah dilaporkan ke pihak berwajib.

 

"Saya pernah melaporkan karena dipukul sampai mulut berdarah tangan kaki memar. Di luar pelaporan saya sering dipukuli juga. Saya juga pernah mau ditabrak lari sama dia, awalnya saya minta nafkah lahiriyah di kantor, pas pulang mungkin dia gak terima, dia bawa mobil lewat depan saya dan mau nabrak motor saya untungnya saya lompat dari motor sampai memar-memar," ungkapnya.

 

Diketahui terdakwa M Yusuf alias Usup merupakan mantan Lurah Kedaton, Bandarlampung yang saat ini menjabat sebagai Kabid ADD BPMPD Kabupaten Pesawaran.(acw/awn)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos