Harianmomentum--PT Telekomunikasi Indonesia (Telkomsel) Tbk
kembali membuktikan komitmen mendukung upaya pemerintah meningkatkan kualitas
program pendidikan. Bentuk komitmen itu, dilakukan dengan menerapkan aplikasi
sistem informasi pendidikan (SISKA) dengan teknologi digital untuk para
pelajar.
Di Provinsi Lampung, kerja sama penerapan aplikasi
SISKA itu dijalin PT Telkomsel dengan SMA Kebangsaan Kalianda Kabupaten Lampung
Selatan (Lamsel). Sedangkan di Provinsi Jambi, PT Telkomsel menggandeng
SMA Negeri 10 Kota Jambi.
Executive Vice President PT Telkomsel Area Sumatera Paulus
Djatmiko mengatakan kerja sama tersebut merupakan salah satu bentuk komitment
pihaknya, mendukung upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di
Indonesia.
“Dengan penerapan sistem aplikasi ini, para guru dan orang tua
akan lebih mudah memantau aktifitas putra-putirnya di sekolah," kata
Paulus pada harianmomentum.com, Senin (20/3).
Selain itu, lanjut dia, para pelajar juga akan lebih mudah
mengakses layanan akademis: materi pelajaran, jadwal dan hasi ujian
serta kegiatan sekolah lain-nya.
“Banyak sekali fitur yang tersedia pada aplikasi SISKA. Mulai dari
absensi kehadiran siswa menggunakan TAP TCASH. Orang tua atau guru cukup
melakukan TAP menggunakan ponsel yang sudah memiliki stiker TCASH TAP pada
mesin absensi dan informasi kehadiran. Selanjutnya informasi kehadiran
siswa secara otomatis akan terkirim pada orang tua atau guru,” terangnya.
Aplikasi SISKA juga dilengkapi dengan fitur panic button.
Fitur ini dapat digunakan siswa untuk memberikan informasi darurat kepada guru
dan orang tua, saat anak mengalami hal-hal yang melanggar aturan.
Paulus
menambahkan, saat ini jumlah pelanggan Telkomsel di region Sumatera Bagian
Selatan (Sumbagsel) mencapai lebih dari 15 juta pelanggan.
Dari
jumlah itu, 40 persen diantaranya merupakan pelanggan data. Para pelanggan
tersebut dilayani oleh lebih dari 10 ribu unit Base Transceiver Station (BTS).
“Lebih
dari 30 persen BTS yang kita miliki di region Sumbagsel ini sudah
menerapkan sistem jaringan 3G dan 4G,” jelasnya. (nur)
Editor: Momentum