MOMENTUM, Bandarlampung--Massa bakal pasangan calon kepala daerah Kota Bandarlampung, Ike Edwin-Zam Zanariah memaksa masuk ke Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) kota setempat.
Mereka ingin menyaksikan secara langsung prosesi sidang pembacaan putusan oleh Bawaslu. Putusan terkait sidang sengketa hasil pleno verifikasi faktual dukungan perbaikan bakal calon independen Ike-Zam.
Sementara puluhan aparat kepolisian yang berjaga di gang masuk menuju Kantor Bawaslu Bandarlampung menahan puluhan pendukung tersebut.
Alhasil, hampir terjadi baku hantam antara pendukung dan aparat kepolisian. Satu orang pendukung yang dianggap sebagai provokator diamankan petugas.
Baca juga: Sidang Dikawal Pasukan Gabungan, Ike Edwin: Ini Tanda-Tanda
Aparat kepolisian pun menurunkan kawat pembatas massa dan mobil anti huru-hara, tepat di depan gang masuk menuju Kantor Bawaslu setempat. Penjagaan lebih diperketat.
Polisi membentuk beberapa lapisan barisan pengamanan. Tidak hanya di depan gang, namun juga di depan kantor Bawaslu dan di halaman kantor setetempat. Sementara aparat dari TNI berjaga di wilayah paling luar. Namun beberapa di antaranya tetap siaga di halaman Bawaslu. (**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum
