MOMENTUM, Bandarlampung--Calon Walikota Bandarlampung M
Yusuf Kohar menaruh perhatian lebih terhadap masyarakat miskin di kota setempat.
Khususnya yang bermukim di pesisir.
Jika kelak dia jadi walikota, langkah pertama yang
dilakukannya untuk menanggulangi persoalan kumuhnya wilayah pesisir
Bandarlampung adalah mendata para kelurga miskin yang bermukim di wilayah
setempat.
Sebab menurut Yusuf, saat ini pendataan keluarga miskin
masih carut-marut. Belum tepat sasaran.
“Kita mau perbaiki data penduduk miskin ini biar tepat sasaran. Jadi nantinya keluarga dia (yang benar-benar miskin, red) mendapat KIS (Kartu Indoensia Sehat), KIP (Kartu Indonesia Pintar) yang didalamnya juga terdapat bidik misi untuk kuliah gratis,” paparnya.
Baca juga: Ini Jawaban Yusuf Kohar saat Ditanya Rycko Menoza
Jika hal itu sudah dibenahi, barulah akan masuk berbagai
bantuan sosial lainnya. Diantaranya bedah rumah.
“Kan ada bantuan bedah rumah. Tinggal bagaimana pemerintah
kota (pemkot) memperbaiki rumah warga pesisir ini. Bukan menggusur, tapi kita
perbaiki. Jadi tidak kumuh,” tegasnya.
Selain itu, Yusuf berjanji akan membangun pasar Gudang Lelang
jika kelak dia menjadi walikota setempat. Sebab, kondisi pasar ikan tradisional
itu sangat kumuh, dari dulu hingga sekarang.
“Gudang Lelang itu kan kumuh, itu harus kita perbaiki. Kita
investasi, kita rapihkan. Dengan begitu pengunjung pun nyaman dan penghasilan
warga yang berdagang meningkat,” jelasnya.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum