Kasus Gizi Buruk, Dinkes Prioritaskan Lampung Tengah

img
Juru Bicara Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Asih Hendrastuti. Foto. Ira.

Harianmomentum.com--Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung terus menginventarisasi dan melakukan intervensi terhadap keluarga kurang gizi kronis.  

 

Menurut Juru Bicara Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Asih Hendrastuti, kondisi itu terjadi disebabkan kekurangan asupan gizi dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi (stunting).

 

Petugas puskesmas yang berada di kabupaten lokasi fokus (lokus) stunting dalam dua bulan terakhir ini terus melakukan intervensi kepada keluarga positif stunting, katanya.

 

"Program ini butuh waktu panjang. Bukan ketika menentukan keluarga positif stunting, kemudian diberi asupan gizi, selesai persoalan. Ini butuh pendampingan secara menyeluruhk," ujar Asih Hendrastuti di ruang kerjanya, Selasa, 22 Mei 2018.

 

Saat ini telah diketahui ada tiga kabupaten di Provinsi Lampung yang menjadi lokos stunting, yaitu Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Lampung Selatan.

 

Asih mengungkapkan, Dinas Kesehatan terkendala keterbatasan pendanaan. Sehingga program ini tidak serentak, namun baru menyasar di daerah Lampung Tengah, karena di kabupaten tersebut yang paling banyak ditemukan stunting.

 

"Sedangkan untuk Lamtim dan Lamsel, mereka sudah menjalankan programnya, tapi masih menggunakan dana daerah setempat," ungkapnya.

 

Lebih lanjut Asih mengatakan, program intervensi keluarga stunting ini beriringan dengan Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (Pispeka).

 

"Kami (Diskes) sedang berupaya agar setiap keluarga itu memiliki data di puskesmas, untuk dilakukan intervensi, apakah terdapat masalah kesehatan atau tidak," jelas dia.

 

Asih melanjutkan, 10 desa di Lampung Tengah yang telah masuk dalam lokus stunting menjadi prioritas utama saat ini, bahkan program Pispeka juga menjadikan Lampung Tengah sebagai proiritas utama. (ira)

 






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos